Setelah Ebola dan Covid-19, Kini Muncul Disease X, Penyakit Apalagi Ini?

- 5 Januari 2021, 21:53 WIB
Disease X menyebar lebih cepat seperti Covid-19 dan mematikan seperti Ebola./Pixabay
Disease X menyebar lebih cepat seperti Covid-19 dan mematikan seperti Ebola./Pixabay /

ZONA PRIANGAN -- Selama bulan-bulan pertama penyebaran virus corona, para pakar kesehatan dari seluruh dunia telah memperingatkan bahwa virus ini hanya puncak dari gunung es, sementara penyakit dan infeksi yang lebih buruk belum muncul.

Dalam sebuah laporan baru-baru ini, yang dikutip laman Boldsky.com, seorang ilmuwan yang menemukan virus Ebola pada 1976, Profesor Jean-Jacques Muyembe Tamfum memperingatkan bahwa dunia bisa dilanda wabah virus baru yang mematikan yang disebut “Disease X”, penyakit yang menyebar lebih cepat seperti Covid-19 dan mematikan seperti virus Ebola.

 Apa itu Disease X?

Profesor Jean-Jacques Muyembe Tamfum mengatakan, di sini ada virus-virus baru dan berpotensi mematikan yang keluar dari hutan hujan tropis Afrika. Disease X  bukanlah sebuah penyakit spesifik tetapi mewakili pengetahuan bahwa epidemi internasional serius bisa disebabkan oleh sebuah patogen yang saat ini belum diketahui yang menyebabkan penyakit pada manusia.

Baca Juga: Senator Partai Republik: Beijing Tengah Mempersiapkan ‘Perang Dunia III’ di Laut Natuna Utara

Dalam Disease X, huruf X berarti unexpected tidak diharapkan, sebuah penyakit yang memiliki kemungkinan muncul secara tidak diharapkan dan level risikonya naik beberapa kali dari Covid-19.

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mendefinisikan Disease X sebagai hipotetis, namun para ilmuwan khawatir ini bisa memicu pada kerusakan di seluruh dunia jika terjadi.

WHO telah menetapkan Disease X menjadi penyakit prioritas, yang juga termasuk Covid-19, demam berdarah Crimean-Congo, penyakit virus Ebola, penyakit virus Marburg, demam Lassa, MERS-CoV, SARS, penyakit Nipah, demam Rift Valley, dan  Zika.

Baca Juga: Ibu Tak Bertanggung Jawab, Pesta Miras & Narkoba hingga Teler Anak Terlantar, Kaget Lihat Akibatnya

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x