ISIS Klaim Kuasai Gedung Vital, Bank, dan Pabrik di Kota Palma, Serangan Dilakukan dari 3 Cabang

- 30 Maret 2021, 23:11 WIB
Ilustrasi terorisme.*
Ilustrasi terorisme.* /Pixabay /John Hain

ZONA PRIANGAN - ISIS mengklaim menguasai sepenuhnya Kota Palma Provinsi Cabo Delgado, Mozambik.

Serangan ISIS ke Kota Palma menewaskan puluhan orang, termasuk sejumlah tentara dan membuat ribuan warga mengungsi.

Klaim ISIS juga menyebut sudah menguasai gedung-gedung vital, pabrik, dan bank.

Baca Juga: Ajaib, Seorang Siswa Dinyatakan Meninggal dan Organnya Siap Didonorkan Ternyata Bangkit Hidup Lagi

Baca Juga: Misteri Gadis Berbaju Putih Malam Hari Membuat Takut Warga, Polisi Bingung Tak Menemukan Jejaknya

Saat Pemerintah Mozambik berusaha melakukan evakuasi sejumla ekspatriat, anggota ISIS justru leluasa menyita sejumlah kendaraan.

Melalui kantor berita Amaq, ISIS mengungkapkan mereka melakukan serangan ke Kota Palma dari tiga cabang.

Setelah melakukan pertempuran dengan pasukan keamanan setempat, anggota ISIS lantas melakukan rentetan tembakan membabi buta.

Baca Juga: Iblis Ternyata Punya Kelemahan, dengan Melakukan Ini maka Tubuh Iblis Akan Terbelah

Baca Juga: Iblis Pasti Takut, Begini Cara Menusuk Mata dan Memukul Kepala Iblis

Pemerintah Mozambik mengkonfirmasi pada hari Minggu bahwa lusinan orang telah tewas, termasuk tujuh ketika konvoi mobil mereka disergap dalam upaya melarikan diri.

Reuters tidak dapat memverifikasi klaim ISIS secara independen. Sebagian besar komunikasi ke Palma terputus sejak Rabu.

Pejabat di kementerian pertahanan Mozambik dan polisi nasionalnya tidak dapat dihubungi untuk memberikan komentar melalui telepon.

Baca Juga: Usia 45 Tahun ke Atas saat Berada di Kamar Mandi Pintunya Jangan Dikunci, Ini Penjelasannya

Baca Juga: Hindari Kematian, saat Mandi Jangan Asal Siram, Begini Cara yang Benar dan Sehat

Provinsi paling utara negara itu Cabo Delgado, tempat Palma terletak di perbatasan dengan Tanzania, telah menjadi rumah sejak 2017 bagi pemberontakan Islam yang sekarang terkait dengan ISIS.

Sementara warga yang mengungsi, selain melalui jalan darat ke perbatasan Tanzania, juga sebagian ada yang menggunakan perahu.

Banyak orang melarikan diri ke pantai dengan harapan diselamatkan, kata sumber keamanan lain yang berhubungan dengan pasukan sekutu pemerintah.

Baca Juga: Saat Telanjang, Cewek Ini Tidak Membutuhkan Baju, Cukup Menutup Tubuh dengan Rambut Panjangnya

Baca Juga: Zombie Ditemukan di Pedesaan Australia, Peneliti Lakukan Penyelidikan

Berbagai perahu membawa mereka ke ibu kota provinsi, Pemba, sekitar 240 kilometer ke selatan, kata seorang pekerja bantuan.

Helikopter yang dikontrak pemerintah juga telah menyelamatkan orang-orang, kata sumber keamanan.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x