Jeong menambahkan bahwa krisis pangan Korea Utara harus menjadi titik diskusi dalam negosiasi potensial. Politisi itu mengatakan kepada TBS jika Amerika Serikat atau Korea Selatan tidak bertindak, China bisa mengisi kekosongan.
China telah memainkan peran penting dalam perdagangan dengan Korea Utara selama berbulan-bulan isolasi selama pandemi COVID-19, tetapi Korea Utara juga telah menutup sebagian besar perbatasannya pada tahun 2021.
Baca Juga: Ritus Tahunan Menyaksikan Matahari Terbit di atas Stonehenge dihentikan karena Timbulkan Kerumunan
Diplomat top China untuk Pyongyang memainkan hubungan bilateral Senin.
Dalam sebuah artikel di Rodong Sinmun Korea Utara, Duta Besar China Li Jinjun meminta para pembaca Korea Utara untuk "membangun masa depan yang indah bersama."
Baca Juga: Seekor Monyet Bepergian dengan Komuter Delhi Metro, Penumpang Lain Merasa Geli dan Terkejut
Li juga mengatakan hubungan bilateral dengan Pyongyang "berdiri di titik awal yang baru" dan bahwa China "berharap untuk memperkuat komunikasi strategis, memperluas kerja sama praktis."
Li diperkirakan akan digantikan tahun ini oleh Wang Yajun, seorang pejabat senior Partai Komunis China. Penunjukan Wang belum dikonfirmasi sejak laporan awal pada Februari.***