Network
ZONA PRIANGAN - Burung Moa merupakan burung terbesar di dunia berasal Selandia Baru yang tidak dapat terbang dan tidak memiliki sayap. Kini populasinya telah punah sejak tahun 1500-an.
Tinggi burung moa bisa mencapai 3,5 meter dengan berat badan berkisar 300 kilogram merupakan herbivora terbesar di Selandia Baru pada zaman sebelum kedatangan manusia.
Dikutip dari berbagai sumber, para ilmuan melakukan penelitian terhadap fosil kotoran burung moa untuk mengetahui seluk-beluk kehidupannya.
Baca Juga: Bintang Tik-Tok Anthony Barajas Tewas pada Usia 19 Tahun, Dia Ditembak Saat Nonton Film Horor
Ditemukan beberapa fakta dari penelitian mengenai pola makan burung moa yang merujuk pada teori penyebab utama kepunahannya.
Peneliti diperkirakan bahwa berbagai macam tanaman dimakan burung moa.
Dengan menganalisa jenis tanaman yang dimakan dan habitatnya. Habitat burung moa antara hutan dan padang rumput, bisa diperkirakan bahwa penyebab kepunahan spesies burung moa yang ada di Selandia Baru ini akibat dari bencana kelaparan.
Baca Juga: Inilah Cara Dubai Meningkatkan Curah Hujan dengan Drone
Selain itu punahnya burung moa diperkirakan karena adanya predator Elang Haast yang suka memburu burung moa.
Elang haast yang memiliki lebar sayap sekitar 3 meter itu juga sudah punah sekitar tahun 1500-an akibat sumber makanan terakhirnya berkurang.
Terakhir pemburuan liar juga dilakukan oleh suku asli Selandia Baru yakni Suku Maori.
Suku itu memburu burung moa dan memakan telur-telurnya, memotong dan membakar hutan yang merupakan habitat alam dari burung moa, dengan berbagai ragam jebakan dan perangkap pribumi.
Baca Juga: Setelah melakukan Dzikir Pagi dan Petang, Jangan Lupa Baca 3 Doa ini
Suku Maori berasal dari sebuah pulau atau kepulauan di Polinesia di Samudra Pasifik Selatan karena berdasarkan liguistik yang sangat kuat.
Saat ini burung raksasa yang tdk bisa terbang hanya tersisa adalah Burung Unta, Burung Rha, Burung emu, dan Burung Caswari.
Dari 4 burung raksasa ini yang masuk hewan di lindungi di indonesia hanya jenis caswari asal papua saja.***
