Mereka telah dihormati dengan medali emas kongres, yang akan ditampilkan di Smithsonian Institution, dan Purple Hearts, tulis UPI.com, 24 September 2021.
Purple Hearts disetujui atau sedang menunggu untuk Marinir dan korps yang terluka saat melindungi bandara.
Baca Juga: Pemimpin ISIS yang Kepalanya Bernilai Rp71,2 Miliar Akhirnya Tewas dalam Operasi Militer Prancis
Serangan itu adalah hari perang paling mematikan dalam lebih dari satu dekade. Amerika Serikat membalas dengan serangan pesawat tak berawak di provinsi Nangarhar yang menewaskan dua target tingkat tinggi ISIS di Provinsi Khorasan.
Sekitar 6.000 warga Amerika dan 124.000 warga Afghanistan diterbangkan dari negara itu selama upaya evakuasi, yang selesai pada akhir Agustus.***