Setelah 118 Penghuni Terbunuh, Penjara Litoral Ekuador Rusuh Lagi, 80 Narapidana Tewas, Tentara Turun Tangan

- 13 November 2021, 18:15 WIB
Butuh tentara tiga hari untuk mendapatkan kembali kendali atas penjara setelah kerusuhan terakhir.*
Butuh tentara tiga hari untuk mendapatkan kembali kendali atas penjara setelah kerusuhan terakhir.* /Reuters/

ZONA PRIANGAN - Penjara Litoral di Guayaquil, Ekuador kembali menarik perhatian dunia ketika 80 tewas akibat bentrokan antar-narapidana.

Sebelumnya, di tempat yang sama pertempuramn antar-geng narkoba menewaskan 118 narapidana (napi).

Laporan awal menunjukkan bahwa sebuah ledakan telah terjadi di fasilitas penjara tersebut.

Baca Juga: Pesawat Mata-mata Inggris RC-135 Melarikan Diri Saat Dikejar Jet Tempur Rusia Sukhoi SU-30 di Laut Hitam

Seorang jurnalis lokal @relicheandres mentweet: "Pada saat ini, gemuruh dan ledakan sekali lagi terdengar di Lembaga Pemasyarakatan Litoral (Guayaquil).

Kemudian, helikopter terlihat di atas penjara ketika laporan baru menunjukkan bahwa para tahanan telah dipaksa masuk ke Paviliun 2.

Situs berita La Cave mentweet rekaman peluru beterbangan di jalan-jalan luar penjara.

Baca Juga: Ngeri, Petarung UFC Khamzat Chimaev Menggantung Kepala Logan dan Jake Paul dalam Postingan Twitter

La Cave menulis: "Penghuni benteng pribadi di dekat Lembaga Pemasyarakatan Litoral melaporkan bahwa peluru nyasar jatuh ke rumah."

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x