Network
Lebah ini dijuluki 'lebah hering' oleh para ilmuwan karena mereka tampaknya memiliki mentalitas yang sama dengan burung pemakan bangkai tersebut.
Untuk memperjelas rincian pemakan daging yang baru ditemukan, peneliti pergi ke Kosta Rika dan memasang umpan potongan ayam mentah di dahan, yang mereka olesi dengan petroleum jelly untuk mencegah semut.
Lebah hering segera tertarik pada potongan ayam, yang membuat para peneliti tertarik untuk bertanya-tanya bagaimana diet mereka memengaruhi mereka dari lebah vegetarian.
Untuk melakukan perbandingan yang adil, tim mengumpulkan bir burung nasar, lebah tanpa sengat yang memakan daging dan bunga, dan beberapa yang hanya memakan serbuk sari.
Saat menganalisis mikrobioma dari ketiga jenis lebah, mereka menemukan perubahan paling ekstrem di antara pemakan daging eksklusif.
Quinn McFrederick, ahli entomologi UCR, mengatakan: “Mikrobioma lebah hering diperkaya dengan bakteri yang menyukai asam, yang merupakan bakteri baru yang tidak dimiliki kerabat mereka.
Baca Juga: Nick Kyrgios Mengungkapkan 'Frustrasi Seksual' Tak Bisa Tampil Baik di Lapangan Saat Terangsang
"Bakteri ini mirip dengan yang ditemukan pada burung nasar yang sebenarnya, serta hyena dan pemakan bangkai lainnya, mungkin untuk membantu melindungi mereka dari patogen yang muncul di bangkai."
Para peneliti menemukan bakteri tertentu yang ada pada lebah nasar, termasuk Lactobacillus, yang ada dalam banyak makanan fermentasi manusia, seperti penghuni pertama.
