Network
ZONA PRIANGAN - Nasib naas menimpa seorang warga yang dikenal sebagai pencari madu odeng di wilayah Kecamatan Pamulihan.
Ia ditemukan dalam kondisi tewas dan diduga terjatuh saat berusaha menyelamatkan diri dari kejaran lebah, Selasa 15 September 2020.
"Kami tadi mendapatkan laporan ada salah seorang warga yang ditemukan tergeletak dan sudah dalam kondisi tewas. Mayat korban ditemukan di kawasan pegunungan," kata Kapolsek Pamulihan, Iptu Saef Balya.
Baca Juga: Forkompimda Garut Gelar Operasi Yustisi
Dikatakannya, mayat pencari madu odeng berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan oleh dua orang petani yang secara kebetulan melintas di daerah tersebut sepulangnya membetulkan saluran air sekitar pukul 14.00 WIB.
Posisi mayat saat itu ditemukan di pegunungan dekat Curug Walet Sawah Bera, yang masuk wilayah Desa Linggarjati dalam kondisi telungkup.
Dua orang petani yang bernama Juju (31) dan Alam (22) itu, tambah saef kemudian memberitahukan hal itu ke tokoh masyarakat yang kemudian langsung melaporkannya ke polisi.
Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG ILC TVOne Malam Ini Selasa 15 September 2020, Gubernur Anies: Akhirnya Menarik Re
Bersama tokoh masyarakat dan sejumlah warga, polisi kemudian mendatangi TKP dan setelah melakukan penyelidikan, mayat korban pun langsung dievakuasi.
"Kami bawa mayat korban ke Puskesmas Pamulihan dengan menggunakan mobil dinas patroli Polsek untuk menjalani pemeriksaan luar.
Dari hasil pemeriksaan, diketahui ada sejumlah luka di bagian kepala dan tubuh korban yang diduga akibat terbentur batu saat terjatuh," ujarnya.
Baca Juga: Sempat Dikabarkan Hilang, Kakek Jeje Kini Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
Saef mengungkapkan, hingga Selasa sore, tak ada satu pun yang mengetahui identitas korban.
Hanya saja sejumlah warga mengenali jika korban adalah seorang pencari madu odeng yang sering keluar masuk kawasan pegunungan tersebut.
