Israel Lakukan Serangan Bom, Neue Zürcher Zeitung: Yahudi Tidak Senang Pakistan Kembangkan Nuklir

- 5 Januari 2022, 06:56 WIB
Logo Dinas Rahasia Israel, Mossad.*
Logo Dinas Rahasia Israel, Mossad.* / Creative Commons/

Ledakan, yang merusak gedung dan membunuh seekor anjing, diikuti dengan panggilan telepon ke perusahaan lain yang diyakini terlibat dalam urusan dengan Pakistan.

Bunyi telefon berupa peringatan bahwa mereka bisa menjadi target berikutnya kecuali mereka membatalkan kesepakatan bisnis terkait nuklir dengan Islamabad.

Baca Juga: Ramalan Nostradamus di Tahun 2022: Kelaparan, Robot AI Berkuasa, Bencana Nuklir dan Kebangkitan Cryptocurrency

Pada saat itu, sebuah kelompok tidak dikenal bernama 'Organisasi untuk non-proliferasi senjata nuklir di Asia Selatan' mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Namun, organisasi tersebut belum pernah terdengar sebelum serangan, juga tidak muncul sejak itu.

Surat kabar Swiss, mengutip dokumen Departemen Luar Negeri yang baru-baru ini tidak dirahasiakan, mengklaim bahwa AS tidak senang dengan upaya Pakistan untuk mengembangkan nuklirnya sendiri.

Baca Juga: Gagal Melakukan Kudeta di Jepang, Yukio Mishima Lakukan Ritual Bunuh Diri Memenggal Kepala

Tetapi Washington tidak ingin mengasingkan pemerintah di Islamabad.

Para diplomat Amerika pertama-tama mencoba meyakinkan pihak berwenang di Bonn dan Bern untuk mencegah perusahaan-perusahaan menjual bahan-bahan serba guna ke Pakistan.

Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil, seperti yang diklaim oleh surat kabar tersebut, dan setahun kemudian, serangkaian serangan terhadap orang-orang dan entitas yang terlibat terjadi.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah