ZONA PRIANGAN - Pasukan AS melakukan misi kontra-terorisme di barat laut Suriah pada Rabu malam yang menewaskan pemimpin kelompok teroris ISIS, kata Presiden AS Joe Biden, Kamis.
Unit pasukan khusus terlibat dalam serangan di desa Atmeh dekat perbatasan Suriah dengan Turki. Sebuah helikopter militer AS juga hancur di darat selama serangan itu, kata para pejabat.
Abu Ibrahim al-Hashimi al-Qurayshi, yang terbunuh dalam serangan itu, menjadi pemimpin ISIS kedua pada Oktober 2019. Dia naik ke posisi teratas setelah pemimpin pertama, Abu Bakr al-Baghdadi, meledakkan bom bunuh diri di AS yang berbeda dalam penyerangan di Suriah.
Identitasnya dikonfirmasi melalui sidik jari yang diambil di lokasi dan analisis DNA, kata Pentagon, dengan tubuhnya ditinggalkan di lokasi.
Biden mengatakan al-Qurayshi tewas setelah meledakkan bom bunuh diri ketika pasukan khusus AS mendekat, juga membunuh beberapa anggota keluarganya dan yang lainnya di dalam gedung, lapor UPI.com 3 Februari 2022.
Layanan penyelamatan Pertahanan Sipil Suriah, yang dikenal sebagai White Helmets, mengatakan bahwa 13 orang tewas dalam serangan itu, termasuk enam anak-anak dan empat wanita.