Veteran Pasukan SAS Inggris yang Ahli Penggunaan Rudal Stinger Akan Menghadapi Tentara Rusia di Garis Depan

- 1 Maret 2022, 20:28 WIB
Foto ilustrasi anggota pasukan elit SAS Inggris.*
Foto ilustrasi anggota pasukan elit SAS Inggris.* /MILpictures /Tom Weber

ZONA PRIANGAN - Kekuatan militer Ukraina bakal bertambah setelah ada pernyataan veteran pasukan SAS Inggris akan bergabung.

Pensiunan pasukan khusus itu menyatakan akan terjun langsung ke garis depan membantu tentara Ukraina melawan Rusia.

Para veteran SAS membantu tentara Ukraina karena merasa terpanggil melihat kenyataan pasukan Rusia melakukan serangan mematikan.

Baca Juga: Rusia Gunakan Bom Vakum dalam Upaya Mempercepat Menguasai Kiev, Markarova: Langgar Konvensi Jenewa

Mereka merasa tidak bisa tinggal diam mengetahui adanya kematian anak-anak dan akan menghadapi langsung tentara Vladimir Putin.

Veteran SAS yang akan berangkat ke Ukraina berusia antara 40 hingga 60 tahun, memiliki pengalaman sebagai penembak jitu, lapor Mirror.

Para ahli dalam rudal anti-pesawat dan anti-tank juga termasuk di antara tim pemberani dan merupakan bagian mendasar dari operasi mereka.

Baca Juga: Hampir Tidak Ada Laki-laki di Donetsk dan Luhansk, Semua Diangkut untuk Menyerang Ukraina

Penembak jitu juga akan membantu dalam mengambil pengintai udara Rusia dan pasukan khusus Moskow yang membimbing dalam serangan udara.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x