Grup Wagner, Penyedia Tentara Bayaran yang Kejam, Cuma Mau Terima Order dari Vladimir Putin

- 13 Maret 2022, 22:05 WIB
Tentara bayaran Wagner Group diduga melakukan kejahatan perang di dua benua.*
Tentara bayaran Wagner Group diduga melakukan kejahatan perang di dua benua.* /csef.ru/

ZONA PRIANGAN - Penggunaan tentara bayaran dalam suatu perang, bukanlah hal yang aneh, termasuk di perang Rusia-Ukraina.

Grup Wagner, merupakan salah satu penyedia tentara bayaran yang cukup terkenal. Anggota mereka sering diterjunkan dalam sejumlah perang.

Namun berbeda dengan penyedia tentara bayaran yang lain, Grup Wagner hanya menerima order dari Vladimir Putin.

Baca Juga: Perang Rusia-NATO Semakin Dekat, Pasukan Kremlin Mengebom Pangkalan Militer yang Biasa Digunakan Latihan NATO

Dugaan muncul, Grup Wagner terlibat dalam penyediaan tentara bayaran ketika Vladimir Putin memerintahkan invasi ke Ukraina.

Atas perintah Putin, organisasi paramiliter ini telah melakukan operasi yang mengerikan di seluruh dunia.

Hanya dalam satu konflik – perang saudara di Republik Afrika Tengah [CAR] – “instruktur” yang didukung Rusia terlibat dalam 103 dugaan kejahatan perang termasuk penyiksaan, pembunuhan dan pemerkosaan.

Baca Juga: Tentara Ukraina Pasang Barikade Berbentuk Ular, Jebak Pasukan Rusia yang Membenci Pertempuran Kota

Pada Februari 2021, seorang wanita berusia 20 tahun dari CAR mengklaim beberapa tentara bayaran Rusia telah menculik dan memperkosanya. “Mereka menyiksa saya seperti binatang,” katanya.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x