Vladimir Putin Mulai Panik, 200 Pesawat Tempur dan 50 Kapal Perang NATO Mendekati Perbatasan Rusia

- 15 Maret 2022, 06:14 WIB
HMS Prince of Wales dengan USS Mount Whitney ikut dalam latihan Cold Response.*
HMS Prince of Wales dengan USS Mount Whitney ikut dalam latihan Cold Response.* /Twitter /HMSPWLS

"Itu tidak ditahan karena serangan pihak berwenang Rusia di Ukraina, tetapi mengingat latar belakang ada signifikansi yang meningkat," ujarnya yang dikutip The Sun.

Tujuan dari latihan ini adalah untuk menguji bagaimana Norwegia dan anggota Aliansi akan bekerja sama di darat, di udara, dan di laut sesuai dengan Pasal 5 piagam NATO.

Baca Juga: Pasukan Rusia Diolok-olok Cuma Membuang Peluru, Tentara Ukraina Pamerkan Serangan Drone Lewat iPhone

Dalam pasal tersebut disebutkan, mengharuskan negara-negara anggota NATO untuk membantu negara anggota lain yang diserang.

"Saya merasa sangat normal, mungkin sekarang lebih dari sebelumnya, untuk berlatih bersama," kata Jenderal Yngve Odlo, kepala Markas Besar Bersama Norwegia dan bertanggung jawab atas Cold Response.

Angkatan bersenjata Norwegia mengatakan pihaknya memberikan informasi menyeluruh kepada Rusia, termasuk Kementerian Pertahanan Rusia, dengan mengatakan bahwa itu penting untuk mencegah kesalahpahaman dan konflik yang tidak perlu.

Baca Juga: Rumah Sakit di Belarus Penuh dengan Mayat Tentara Rusia, Sebagian Diangkut Truk Dikirim ke Rusia Lewat Homiel

Rusia telah menolak untuk mengamati latihan tersebut, yang diadakan setiap dua tahun dan akan berakhir pada 1 April.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x