Pasukan Elit Ukraina Tanam TNT Meledakkan Konvoi Tank Baja Rusia, Prajurit Kremlin yang Masih Hidup Dihabisi

- 21 April 2022, 20:27 WIB
Kendaraan militer Rusia hancur saat terkena ledakan jabakan TNT yang ditanam tentara Ukraina di bawah jembatan.*
Kendaraan militer Rusia hancur saat terkena ledakan jabakan TNT yang ditanam tentara Ukraina di bawah jembatan.* /General Staff of the Armed Forces of Ukraine/

ZONA PRIANGAN - Pasukan khusus Ukraina (SSO) berhasil menghancurkan konvoi kendaraan perang Rusia yang bergerak dari Kharkiv ke Izyum.

Tentara Ukraina memasang jebakan bahan peledak setelah mengetahui adanya pergerakan pasukan Vladimir Putin.

Sebelum konvoi kendaraan perang Moskow melintas, SSO menanam sejumlanh TNI di titik penting pada lintasan.

Baca Juga: Pabrik Rahasia Milik Kementerian Pertahanan Rusia di Tver Meledak dan Terbakar, Korban Loncat dari Jendela

Operator dari regu tempur elit Ukraina kemudian meledakkan TNT ketika konvoi pasukan Kremlin di jalur yang menjadi target.

Ledakan dari TNT membuat tank baja dan kendaraan militer Rusia hancur berkeping-keping, lapor Mirror.

Gambar yang dibagikan memperlihatkan ketika konvoi kendaraan militer Rusia yang terjebak di jembatan yang hancur.

Baca Juga: Misi 'Safari Ukraina 2.0' Membunuh Jenderal dan Komandan Rusia, Korban Terbaru Kolonel Ivan Grishin

Sebuah ledakan besar yang dipicu oleh operator SSO menghentikan dan menghancurkan kendaraan militer Rusia, kata Angkatan Darat Ukraina saat merilis gambar kehancuran.

Beberapa kendaraan hancur dalam ledakan itu, setelah itu operator SSO dan anggota tentara Ukraina menyerbu untuk menghabisi pasukan Rusia yang masih hidup.

Keberhasilan operasi SSO ini membuat pukulan telak terhadap Vladimir Putin yang sedang mengonsentrasikan pasukan di timur Ukraina.

Baca Juga: Pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov Mengejek Kekalahan Marinir Ukraina Setelah Makan Siang di Mariupol

Pasukan Moskow saat ini memfokuskan serangan untuk menguasai Kharkiv di timur dan Mariupol di selatan.

Pasukan penyerang menikmati terobosan besar pada hari Rabu ketika 1.026 tentara Brigade Marinir ke-36 Ukraina, termasuk 162 perwira, menyerah di Mariupol, klaim Rusia.

Televisi Rusia pada hari Rabu menyiarkan klip dari apa yang dikatakan sebagai penyerahan diri.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x