Penembakan itu menghantam terminal minyak di desa Zhecha di wilayah Bryansk Rusia, yang berbatasan dengan Ukraina, menyebabkan kerusakan, tetapi tidak ada korban, Gubernur Regional Alexander Bogomaz mengatakan dalam sebuah pernyataan Sabtu.
Pada hari Jumat, Bogomaz mengatakan dalam sebuah pos Telegram departemen perbatasan Dinas Keamanan Federal melaporkan insiden penembakan lain di desa terdekat, Belaya Berezka, menuduh bahwa tembakan mortir berasal dari wilayah Ukraina. Dalam kejadian itu, Bogomaz mengatakan jaringan air dan listrik rusak, namun tidak ada korban jiwa.
Pasukan Rusia telah memindahkan pasukan yang biasanya ditempatkan di Rusia timur jauh ke garis pertempuran di Ukraina timur, menambahkan bahwa itu adalah upaya untuk mendapatkan momentum dalam serangan "lambat" di sana, militer Ukraina mengatakan Sabtu, The New York Times melaporkan.
Pasukan Rusia sedang dikerahkan ke kota Belgorod Rusia, dekat perbatasan Ukraina, kemudian ke daerah sekitar kota Izium, Ukraina timur laut, kata militer Ukraina.***