Strilets mengatakan Ukraina telah menderita kerugian finansial lebih dari 2,5 miliar hryvnia atau sekitar Rp1,2 triliun di zona eksklusi Chornobyl tetapi tidak memperkirakan kerusakan lingkungan secara keseluruhan yang diakibatkan oleh perang.
"Tujuan kami adalah untuk memberikan kompensasi sebanyak mungkin atas kerugian yang ditimbulkan Rusia di Ukraina ... Semua kerusakan akan dibawa ke pengadilan internasional," katanya, tanpa mengidentifikasi pengadilan.
Rusia tidak segera mengomentari pernyataan Strilets. Dikatakan "operasi khusus" dimaksudkan untuk mendemiliterisasi Ukraina dan membasmi nasionalis berbahaya. Barat dan Kyiv menyebut itu dalih palsu untuk menyerang.***