Kondisi berbeda terjadi di kubu Ukraina. Selain tentara mereka memiliki militansi yang tinggi, juga didukung warga yang memilih jadi sukarelawan.
Bahkan, tidak hanya kaum pria yang berangkat ke medan perang, sejumlah wanita pun ikut memanggul senjata.
Baca Juga: NATO Merasa Tersengat Listrik Bersiap Memusnahkan Rusia dari Bumi, Mainkan Peran Sentral di Ukraina
Seperti yang terjadi di wilayah Zaporizhzhia, para wanita di sana cukup antusias mengikuti pelatihan militer.
Dikutip The Sun, mereka mendapat materi cara menggunakan senapan otomatis sekaligus menembak musuh dengan tepat sasaran.
Mereka juga diberi materi taktik pertempuran perkotaan sebagai tanda bahwa Ukraina siap untuk perang gerilya menghadapi pasukan Moskow.
Semangat warga Ukraina, dari semua elemen, semakin memperkuat perlawanan mereka untuk pengusir penjajah Rusia.***