Kementerian Pertahanan Lituania mengatakan dalam sebuah pernyataan: “Warga Lithuania mengumpulkan dana untuk pesawat ini, tetapi terinspirasi oleh ide tersebut, perusahaan Turki 'Baykar', produsen 'Bayraktar', memutuskan untuk menyumbangkannya."
“1,5 juta euro dari 5,9 juta yang disumbangkan dialokasikan untuk mempersenjatai pesawat tak berawak,” kata Kemenhan Lituania yang dikutip Express.
Baca Juga: Rudal Rusia Menghantam Pasar Kota Sloviansk, Vladimir Putin Perintahkan Segera Taklukan Donetsk
Drone Bayraktar telah digunakan di Ukraina dan sangat cocok untuk menghancurkan baju besi Rusia dan kendaraan lainnya.***