Dia berkata: "Para penjajah menyadari rencana mereka untuk mengadakan pseudo-referendum berada di ambang kehancuran."
"Bahkan di bawah moncong senapan mesin, tidak lebih dari 10 persen penduduk Melitopol mendukung Rusia," tuturnya.***
Dia berkata: "Para penjajah menyadari rencana mereka untuk mengadakan pseudo-referendum berada di ambang kehancuran."
"Bahkan di bawah moncong senapan mesin, tidak lebih dari 10 persen penduduk Melitopol mendukung Rusia," tuturnya.***
Editor: Parama Ghaly
Sumber: Express