Dalam pengakuan yang jelas tentang kerugian besar dan logistik yang buruk di medan perang, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan pasukan Putin bekerja dalam kondisi yang hampir tidak bisa disebut manusia.
"Mereka menghadapi masalah terus-menerus, ancaman serangan fisik," katanya.
Dia menambahkan, "Tidak ada gunanya mempertahankan tingkat kehadiran diplomatik negara itu saat ini di Barat, dengan mengklaim Eropa memutuskan untuk menutup diri dari kami dan menghentikan kerja sama ekonomi apa pun."
"Anda tidak bisa dipaksa untuk bersikap baik," ucap Lavrov.***