ZONA PRIANGAN - Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen pada Rabu mengatakan bahwa serangan rudal dan pesawat tak berawak Rusia terhadap pembangkit listrik dan infrastruktur lainnya di Ukraina adalah tindakan teror murni yang merupakan kejahatan perang.
"Kemarin kita melihat lagi serangan yang ditargetkan Rusia terhadap infrastruktur sipil. Ini menandai babak lain dalam perang yang sudah sangat kejam," kata von der Leyen dalam pidatonya kepada anggota parlemen di Parlemen Eropa, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
"Tatanan internasional sangat jelas. Ini adalah kejahatan perang," tambahnya.
Baca Juga: Menurut Sumber: Vladimir Putin Aman Berkuasa Saat Ini, tetapi Berisiko di Masa Depan
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa serangan Rusia yang mentargetkan infrastruktur sipil adalah tindakan teror.
"Serangan yang ditargetkan pada infrastruktur sipil dengan tujuan yang jelas untuk memutus aliran air, listrik, dan pemanas anak laki-laki, perempuan, dan pemanas dengan datangnya musim dingin," ujarnya.
"Ini adalah tindakan teror murni dan kita harus menyebutnya seperti itu," pungkasnya.***