Vladimir Putin Sebut Krimea Aman, Ukraina Langsung Hancurkan Rudal Jelajah Rusia Dekat Kota Dzhankoi

- 21 Maret 2023, 16:48 WIB
Distrik Nyzhnоhirskyi Krimea yang mendapat serangan rudal Ukraina.*
Distrik Nyzhnоhirskyi Krimea yang mendapat serangan rudal Ukraina.* /Twitter /@bayraktar_1love

ZONA PRIANGAN - Pernyataan Vladimir Putin yang menyatakan Krimea dan Mariupol sudah aman dari serangan pejuang Ukraina, langsung dipertanyakan.

Ini setelah terjadi ledakan dahsyat di Krimea semalam. Militer Ukraina menyebut mereka bertanggung jawa atas serangan tersebut.

Ledakan yang dilakukan pejuang Kiev mengincar gerbong di jalur kereta api. Gerbong tersebut mengangkut rudal jelajah Rusia yang akan digunakan untuk menyerang sejumlah wilayah Ukraina.

Baca Juga: Vladimir Putin Bungkam Amerika Serikat, Jet Tempur Su-27 Jatuhkan Drone MQ-9 di Laut Hitam Dekat Krimea

Tapi sebelum digunakan, rudal jelajah itu langsung dihancurkan oleh militer Ukraina di wilayah Krimea. Selain mengeluarkan pernyataan bertanggung jawab, pihak Kiev membagikan videoa ledakan tersebut.

Jauh sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berjanji akan mengusir seluruh pasukan Moskow, termasuk di Krimea yang telah dianeksasi Rusia sejak tahun 2014.

Express menulis, rekaman dramatis yang diposting online menunjukkan sebuah ledakan dilaporkan dekat dengan Kota Krimea, Dzhankoi.

Baca Juga: Serangan Pasukan Volodymyr Zelensky ke Krimea Terus Berlanjut, Setelah Belbek Ledakan Terjadi di Nyzhnоhirskyi

Badan militer Ukraina mengatakan beberapa rudal jelajah Kalibr dihancurkan oleh ledakan. Rudal-rudal itu dibawa dengan kereta api dan ditujukan untuk peluncuran kapal selam.

Rudal dapat memiliki jangkauan beberapa ratus mil dan membawa hulu ledak hingga 1.100 pon, baik bahan peledak atau nuklir.

Seorang gubernur yang ditunjuk Rusia mengkonfirmasi telah terjadi insiden tetapi dia tidak menyebutkan rudal jelajah. Tak satu pun dari laporan tersebut dapat diverifikasi secara independen.

Baca Juga: Rudal Rusia Meledak di Kiev, Kherson, dan Mykolaiv, Sirene Peringatan Serangan Udara Terdengar di Krimea

Ukraina menyiratkan bahwa pemerintah Kiev bertanggung jawab dengan mengatakan ledakan yang menghancurkan rudal itu melanjutkan proses demiliterisasi Rusia.***

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x