Park mengatakan bahwa dia pertama kali diberitahu tentang kebocoran dokumen AS yang dicurigai pada akhir pekan setelah laporan media.
Reuters tidak dapat secara independen memverifikasi keaslian dokumen tersebut. Pejabat AS mengatakan beberapa di antaranya tampaknya telah dimodifikasi.
Seoul dan Washington berupaya untuk mengekang dampak dari bocornya dokumen tersebut, di tengah kecurigaan bahwa AS memata-matai Korea Selatan, salah satu sekutu terpentingnya.***