Bakhmut, yang sebelum perang memiliki populasi sekitar 70.000 orang, telah menjadi target utama Rusia dalam serangan musim dingin yang sejauh ini belum menghasilkan keuntungan yang signifikan meskipun adanya pertempuran infantri yang intensitasnya belum pernah terjadi di Eropa sejak Perang Dunia II.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, tidak menyebutkan Bakhmut dalam pidato videonya pada Sabtu dan mengulangi keinginan Kyiv untuk segera bergabung dengan NATO.
Namun, ia menyatakan bahwa Ukraina akan membutuhkan jaminan keamanan yang efektif sebelum hal tersebut terjadi, meskipun tidak memberikan rincian lebih lanjut.***