Iblis Juga Beranak-pinak dengan Perbandingan 9:1 dengan Manusia, Benarkah? Ini keterangannya

- 11 Februari 2021, 19:29 WIB
  Ilustrasi sebuah karya seni yang dianggap menyerupai iblis yang menyeramkan.
Ilustrasi sebuah karya seni yang dianggap menyerupai iblis yang menyeramkan. /Pexels/Hugo Ceneviva /

Perkembangan jin dan manusia, jika dibandingkan adalah 9:1, hal tersebut sesuai dengan perkataan Abdullah Umar.

“Sesungguhnya Allah membagi manusia dan jin itu ke dalam sepuluh bagian. Sembilan bagian adalah jin dan satu bagian adalah manusia. Tidak seorang pun manusia yang melahirkan seorang anak, kecuali jin melahirkan 9 anak.” (HR Ibnu Abdil Barr, Ibnu Jarir, Hakim dan Ibn Abi Hatim).

Jika melihat perbandingannya tentu saja jumlah mereka lebih banyak daripada manusia. Dalam peenjelasan lain dijelaskan bahwa jin khususnya iblis berkembang biak dengan cara yang lain.

Baca Juga: Hari Valentine: Mengapa Banyak Pasangan yang Justru Cenderung Putus Menjelang dan pada 14 Februari

Iblis menghasilkan keturunannya dengan cara bertelur, hal tersebut sesuai perkataan Ibnu Abbas.

“Ketika iblis diturunkan di bumi, dia menikah dengan dirinya sendiri dan membuahkan empat telur yang terpisah. Di setiap sudut bumi diberi satu telur, jadi semua setan yang ada di penjuru bumi ini adalah dari telur-telur tersebut.”

Penjelasan terperinci mengenai iblis bertelur terdapat dalam kitab Tafsir Imam Al-Qurthubi.

Baca Juga: Shalat Kok Menggunakan Sisa-sisa Tenaga, Sementara Bekerja Selalu Fokus

“Sesungguhnya iblis memasukkan farjinya ke farji dirinya sendiri kemudian mengeluarkan 5 telur, ini adalah asal keturunan iblis. Dikatakan bahwa sesungguhnya Allah SWT menciptakan zakar pada paha kanannya iblis dan farji pada paha kirinya dan iblis menikahkan paha kanan dengan paha kiri maka keluarlah setiap hari sepuluh telur dan dari setiap telur keluar 70 setan lelaki dan setan perempuan.”

Untuk menampung keturunannya, iblis memilih lautan sebagai lokasi untuk istananya. Mereka memilih lautan sebagai tempat istana, karena lautan adalah daerah yang sangat luas.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Lingkar Madiun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x