Meski Positif Covid-19, Pasangan di Pacitan Ini Nekat Gelar Ijab Kabul

- 25 Juli 2020, 09:18 WIB
PASIEN positif Covid-19 melaksanakan ijab kabul di Wisma Atlet Pacitan, Kamis 23 Juli 2020.* /INSTAGRAM @bpbd_pacitan
PASIEN positif Covid-19 melaksanakan ijab kabul di Wisma Atlet Pacitan, Kamis 23 Juli 2020.* /INSTAGRAM @bpbd_pacitan /

ZONA PRIANGAN - Umumnya bila ada orang yang dinyatakan positif Covid-19 tidak akan melakukan aktivitas apapun hingga yang bersangkutan sembuh total.

Berbeda dengan seorang pria asal Pacitan, dia tak sabar untuk meresmikan stasus suami-istri dengan pasangannya meski sudah terkonfirmasi positif corona.

Ijab kabul pun tetap dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan yang ketat di Wisma Atlet Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, tempat lelaki itu dikarantina pada Kamis 23 Juli 2020.

Baca Juga: Aliran Sesat Tak Percaya Nabi Muhammad Muncul Kembali di Sumatra Barat

Untuk mencegah penularan Covid-19, prosesi pun digelar dengan memakai alat pelindung diri (APD) lengkap.

Momen unik dan jarang terjadi ini diabadikan dan diunggah ke Instagram oleh akun @bpbd_pacitan.

Terlihat dalam foto seluruh peserta dalam prosesi acara termasuk kedua mempelai memakai APD lengkap, termasuk baju hazmat, face Shield dan masker.

Baca Juga: Taylor Swift Bermain di Hutan, dalam Video Musik ‘Cardigan’ dan Merilis Album Baru

Seperti dikutip Jakbarnews.com dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan lewat akun instagramnya @bpbd_pacitan, menyatakan mempelai pria tersebut memang sudah masuk dan jalani karantina di Wisma Atlet Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, sejak Senin 20 Juli 2020 lalu.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Jakbarnews.com dengan judul: "Pasien Positif Covid-19 Wisma Atlet Jalani Ijab Kabul, Undangan Pakai APD Lengkap"

Ternyata kedua pasangan tersebut sudah berencana menikah dan menetapkan hari bahagianya itu jauh-jauh hari sebelumnya.

Baca Juga: Kepala Dinas PU Banjar Diperiksa, KPK Belum Umumkan Tersangka

Mereka tidak mau kesempatan tersebut terganggu karena Covid-19, ijab kabul pun tetap digelar dalam protokol kesehatan ketat.

Kepala Tim Medis Wisma Atlet Pacitan, dr. Johan Tri Putranto, menjelaskan pihaknya memang memfasilitasi agenda sakral pasangan  tersebut.

"Tapi tetap dengan protokol kesehatan yang ekstra ketat. Supaya tidak ada pihak yang dirugikan," ucapnya.

Baca Juga: Bantu UMKM, Pelaku Usaha Perhotelan Diimbau Beli Produk Khas Garut

Satgas juga membatasi undangan pada momen itu, yakni kedua mempelai, wali, penghulu dan saksi-saksi, undangan juga menggunakan APD level 2 lengkap.

Untuk pendukung lain termasuk awak media diposisikan jauh dengan pasien dan berbeda di ruang terpisah.

“Untuk Honeymoon sementara ditunda dulu sampai yang pria sehat,” ungkap dr. Johan Tri Putranto.*** (Nawwan, Jakbarnews.com)

Editor: Yurri Erfansyah

Sumber: Jakbarnews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah