ZONA PRIANGAN - Kalangan civitas akademika Universitas Padjadjaran (Unpad) mempertanyakan rencana perubahan proses Pemilu Raya Ketua Ikatan Alumni (IKA) Unpad, dari pemilihan langsung 'one man one vote' menjadi tidak langsung hanya diikuti oleh perwakilan saja.
Penolakan pun datang dari sejumlah alumni, seperti suara penolakan terhadap rencana penerapan pemilihan tidak langsung datang dari Ferry Mursidan Baldan, penasehat IKA Unpad.
Ferry menginginkan pemilihan langsung dan diikuti oleh seluruh anggota Ikatan Alumni Unpad.
Baca Juga: Akhirnya Jang Hansol Resmi Jadi Host Interview BTS X Tokopedia, ARMY pun Lega
“Hampir semua anggota ikatan alumni ingin menggunakan hak pilihnya dan berpartisipasi dalam Pemilu IKA Unpad kali ini,” katanya kepada media, Rabu, 29 Juli 2020, sore.
Menurut Ferry, keinginan untuk menjalankan pemilu secara 'one man on vote' juga berdasarkan survey online untuk mengetahui pandangan alumni sehubungan dengan pelaksanaan pemilu.
"Sebagian besar menginginkan pemilu dengan mekanisme langsung 'one man one vote'. Bukan dilakukan melalui perwakilan, baik komisariat fakultas, komisariat daerah maupun komunitas," paparnya.
Baca Juga: Malam Ini BTS X Tokopedia, Ada Penampilan Spesial dan Wawancara Eksklusif, LINK LIVE STREAMING SCTV
Suara penolakan juga datang dari salah satu alumni, Asri Vidya Dewi, alumnus Fakultas Hukum dan Fakultas Mipa Unpad, Pemilihan langsung adalah amanat AD/ART IKA Unpad.