Waspada! Paham Komunis Ancam Lagi Indonesia

- 9 Agustus 2020, 10:56 WIB
SEMINAR Terbuka Gerak Jabar dengan tema "Respon Jawa Barat Terhadap RUU BPIP" di Masjid Istiqomah, Kota Bandung, Sabtu, 8 Agustus 2020.*
SEMINAR Terbuka Gerak Jabar dengan tema "Respon Jawa Barat Terhadap RUU BPIP" di Masjid Istiqomah, Kota Bandung, Sabtu, 8 Agustus 2020.* /GHANI RAHMAT/ZONAPRIANGAN.COM/

"Bahkan, sejarah PKI tidak pernah mempunyai itikad baik untuk membangun negara ini. Misalnya pada 1948, Indonesia sedang menghadapi agresi militer Belanda II tapi PKI malah melakukan pemberontakan," ungkapnya.

Menurut Anton, mereka dengan keji mereka membunuh Gubernur Suryo dengan diseret sepanjang 10 km sampai hancur badannya.

Baca Juga: Komitmen PCNU, Merawat Tradisi Kebangsaan dan Kebhinekaan untuk Kemajuan Banjar

"Tentu, Indonesia tidak mau mengulangi kezamnya rezim komunis itu. Tahun 1965 merupakan proses aborsi di tengah jalan sehingga tujuan PKI tidak tercapai," paparnya.

Anton menjelaskan, untuk menjadi negara komunis, Indonesia sudah diketahui tiga kali kejadian kudeta. Sama halnya yang terjadi dengan Rusia dan China yang menjadi komunis setelah tiga kali kudeta.

"Kudeta saat ini sedang berlangsung di tanah air. Mereka (PKI) sedang menyiapkan hitam di atas putih. Maka, jika UU HIP disahkan berarti ia memiliki alasan tempat ibadah di tanah air sebagai kandang hewan," ungkapnya.

Baca Juga: Kawah Hujan Melancarkan Pernapasan, Bisakah Membunuh Virus Corona?

Kejadian serupa juga pernah terjadi di Anggola, ungkap Anton, dimana 90 persen mayoritas muslim tapi seluruh mesjid di sana tidak boleh dipakai ibadah karena mereka berhutang budi kepada partai komunis China.

"Kita terlambat, kondisi sekarang bukan seminar. Jadi harus persiapan, apa yang bisa kita lakukan misalnya melalui jalur legislatif," tegasnya

Adapun, Wasekjen MUI pusat, Ust. Dr. Nadjamuddin Ramly, M.Si mengaku pihaknya sudah mengeluarkan maklumat agar bertemu dengan Badan legislasi Nasional DPR RI, dan Fraksi DPR.

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x