Ferrari akan Kembali ke Kasta Balap Ketahanan Tertinggi Le Mans Serta Umumkan HyperCar Untuk 2023

- 27 Februari 2021, 14:28 WIB
Ferrari akan kembali ke Le Mans, mengumumkan hypercar berikutnya untuk 2023.
Ferrari akan kembali ke Le Mans, mengumumkan hypercar berikutnya untuk 2023. /NDTV.COM/

ZONA PRIANGAN - Ferrari telah mengumumkan bahwa mereka akan kembali ke balap ketahanan tingkat atas dan akan menjadi bagian dari FIA world endurance championship dengan sasis besutan Ferrari.

Nantinya, Ferrari akan bersaing dengan hypercar dari Toyota, Peugeot, Glickenhaus dan ByKolles. Itu juga akan bersaing dengan Audi, Porsche dan Acura yang semuanya sedang membangun prototipe LMDh terbarunya yang memenuhi syarat untuk bersaing di kelas hypercar Le Mans.

"Dalam lebih dari 70 tahun balapan, di trek di seluruh dunia, kami memimpin 'closed-wheel car' kami menuju kemenangan dengan mengeksplorasi solusi teknologi mutakhir. Inovasi yang diraih di trek dan membuat setiap mobil jalan raya yang diproduksi di Maranello menjadi luar biasa," kata Presiden Ferrari John Elkann, seperti dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Sabtu 27 Februari 2021: Al Bebaskan Rendy, Dendam Elsa Tertahan, Andin dan Pak Surya Curiga!

"Dengan program Le Mans Hypercar terbaru, Ferrari sekali lagi menegaskan komitmen dan tekad olahraganya untuk menjadi protagonis dalam acara motorsport global utama," tambahnya.

Sementara pengumuman tersebut memberikan gambaran sekilas tentang program pengujian trek, nama mobil, pebalap dan kru resmi yang akan menjadi bagian dari pengumuman lain yang akan dibuat oleh tim legendaris asal Italia itu.

“Pengumuman komitmen Ferrari pada FIA World Endurance Championship dengan masuknya Le Mans Hypercar mulai 2023 merupakan kabar gembira bagi FIA, ACO dan dunia motorsport yang lebih luas,” ujar Presiden FIA Jean Todt yang juga dikenal sebagai kepala Ferrari. Tim F1 saat itu mendominasi olahraga tersebut antara 1999 dan 2006.

Baca Juga: Ini Kata Zodiak, Sabtu 27 Februari 2021: Gemini, Sebuah Kompetisi Memberimu Keuntungan, Scorpio Hamburkan Uang

"Saya percaya pada konsep Hypercar yang relevan di jalan raya yang bersaing di FIA WEC dan pada 24 Hours of Le Mans. Saya sangat menantikan untuk melihat merek legendaris ini mengambil alih proyek ambisius ini," tambah pria asal Prancis itu.

Terakhir kali Ferrari memenangkan Le Mans adalah pada 1965 yang bahkan dipamerkan dalam film terbaru Ford vs Ferrari. Sejak saat itu, Ferrari fokus pada kemenangan klasik di kelas ketahanan Prancis. Di 2019, Ferrari meraih kemenangan kelas ke-27 di GTE Pro dengan Ferrari 488GTE yang dikendarai oleh Alessandro Pier Guidi, James Calado dan Daniel Serra.

Tentu saja, karena fokusnya telah lepas dari Le Mans, dalam 50 tahun terakhir, Ferrari telah menjelma menjadi nama paling ikonik di F1 dengan menjadi tim tersukses sepanjang masa.

Baca Juga: Para Ibu, Hadirkan 'Surga' di Kamar Mandi dengan 10 Tanaman Hias yang Menyukai Kelembapan Ideal Ini

F1 telah menjadi fokus utama kegiatan motorsport di Scuderia, tetapi dalam 13 tahun terakhir, F1 belum memenangkan kejuaraan dunia.

Tetapi batasan anggaran terbaru di F1 telah memaksa tim untuk mengurangi tenaga kerja F1-nya, itulah sebabnya mereka memindahkan stafnya ke proyek lain.

Telah diumumkan beberapa anggota tim, termasuk perancang sasis Simone Resta pindah ke tim Haas di dalam fasilitas terbaru di Maranello. Sekarang, program hypercar ini dimulai.

Baca Juga: Tanaman Hias Langka yang Diburu Para Pecinta Bunga di Dunia, Salah Satunya Ada di Indonesia

Hypercar terbaru akan menjadi prototipe pertama sejak Ferrari 333 SP yang digunakan untuk balapan antara 1994 dan 2003. Sayangnya, tidak terlalu sukses di Le Mans.

Bagi para pembalap, Ferrari memiliki skuadron penuh pembalap yang bisa memenuhi peran tersebut. Ia memiliki lulusan FDA seperti runner up F2 Callum Ilott, dan pembalap Alfa Romeo Antonia Giovinazzi.

Bahkan bisa saja merekrut mantan juara dunia Kimi Raikkonen yang kontraknya dengan Alfa Romeo berakhir pada akhir musim ini. Lalu ada pembalap lainnya seperti Pier Guidi, Calado, Serra dan Davide Rigon, Miguel Molina dan Sam Bird.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x