ZONA PRIANGAN - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis bersama Komunitas “Langen Seungit” gelar Diseminasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) melalui Insert Konten di Aula Kantor Kecamatan Langensari Kota Banjar, Rabu 8 Juli 2020.
Menurut Kasi Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Kabupaten Ciamis, Rachman Haerudin, S.Sos., saat situasi ini diperlukan peran kader anti narkoba untuk menyikapi darurat narkoba di Indonesia.
Menurut Rachman, kejahatan narkoba termasuk kejahatan yang luar biasa. Karena, dampaknya itu menimbulkan multidimensi, bukan hanya berakibat bagi dirinya sendiri tetapi berdampak luas terhadap lingkungan di sekitarnya.
Baca Juga: Ilmuwan Peringatkan, Ada Bukti Penyebaran Virus Corona Lewat Udara
"Perlu diketahui bersama, bukan hanya apa itu narkoba, jenis narkoba serta dampak buruknya bagi kesehatan. Tetapi, kenapa orang menggunakan narkoba," ujarnya.
Dijelaskan dia, kebanyakan atau hampir semua yang memulai menggunakan narkoba berlatar rasa ingin tahu, rasa ingin diterima teman, menghilangkan stress serta ingin merasa nyaman.
"Remaja banyak menjadi korban dari penyalahgunaan narkoba. Itu, akibat jiwa remaja yang masih labil, dorongan kuat untuk mencoba hal baru, seiring jiwa remaja penuh gejolak," ujarnya.
Baca Juga: Baru Menikah 4 Bulan, Istri Kedua Digugat Cerai, Bakal Jadi Janda di Usia 20 Tahun
Adapun upaya menghindari narkoba, dikatakan Rachman, di antaranya melalui kegiatan alternatif yang positif, agar memberikan rasa nyaman, rileks, gembira tanpa menggunakan narkoba.
Terkait cara mencegah dari narkoba, dikatakan dia, melalui pendidikan agama sejak dini, ciptakan kehidupan rumah tangga yang harmonis, pemahaman bahwa penyalahgunaan narkoba itu merugikan dan melanggar hukum.
Selain itu, diperlukan adanya peran dan tanggung jawab dari semua pihak dalam upaya menanggulangi narkoba di Indonesia, khususnya di Kota Banjar.
Baca Juga: Garut Kembali Diguncang Video Asusila
Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Narkoba dibuka Sekertaris Camat Langensari, Rina Thohariah Farida Iskandar, S.Sos., M.Si.
Pada kesempatan itu, Rina mengapresiasi positif atas sosialisasi tersebut. Menurutnya, sosialisasi ini sebagai upaya memerangi narkoba di Langensari.
"Kami berharap dari sosialisi ini bisa diaplikasikan kepada masyarakat luas, dengan harapan bisa bersama-sama untuk menggalakkan anti narkoba," ujarnya kepada wartawan Kabar Priangan, Dede Iwan.
Baca Juga: Ketua DPRD Serang Temukan Kekurangan Berat Beras Bantuan
Menurut Ketua Komunitas “Langen Seungit”, Boni Mastriolani, sosialisasi ini sebagai upaya untuk mengantisipasi potensi penyalahgunaan narkotika dan obat atau bahan berbahaya yang dapat menimbulkan dampak buruk bagi generasi muda dan masyarakat.
Selain itu, membekali peserta dengan pengetahuan tentang narkotika dan obat atau bahan berbahaya.
Lebih jauhnya Boni berharap, peserta sosialisasi menjadi duta P4GN bagi dirinya, keluarga, lingkungan dan masyarakat Langensari Kota Banjar.
Baca Juga: Tradisi Rabu Sedekah di Polres Majalengka, Memupuk Kepedulian Sosial
Acara sosialisasi ini diikuti sebanyak 15 peserta anggota dari Komunitas Langen Seungit.***