ZONA PRIANGAN - Upaya pencarian anak yang terseret arus Sungai Cigunung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Rabu, 12 Oktober 2022, kembali dilakukan dengan melibatkan tim SAR gabungan.
"Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi menurunkan sembilan personel, terdiri atas dua orang staf dan tujuh relawan," kata staf Humas PMI Kabupaten Sukabumi Ariel Solehudin di Sukabumi, Kamis, dikutip ZonaPriangan.com dari Antara.
Lebih lanjut Ariel mengatakan operasi SAR ini melibatkan PMI bersama relawan di bawah kendali Basarnas Pos Sukabumi. Puluhan relawan gabungan melakukan penyisiran di sepanjang aliran Sungai Cigunung di Kecamatan Cisaat, mulai dari sekitar titik korban pertama kali terbawa arus.
Baca Juga: Pelayanan Vaksinasi Meningitis Bandara Internasional Kertajati Kembali Dibuka
Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban atas nama Niko (7), warga Kompleks Agraria, RT 12/04, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, di aliran Sungai Cigunung, juga menyisir sejumlah gorong-gorong, saluran irigasi maupun selokan.
Upaya pencarian tidak hanya di sekitar bantaran sungai, sejumlah relawan juga melakukan penyisiran di tengah sungai dengan menggunakan ban karet, bahkan beberapa diantaranya mencari korban dengan cara menyelam.
Hingga pukul 09.30 WIB, belum ada tanda-tanda keberadaan korban. Tubuh korban diduga terjepit di bebatuan atau masuk ke cabang-cabang sungai dan saluran air lainnya, seperti gorong-gorong atau irigasi.
"Penyisiran dilakukan hingga beberapa kilometer dari titik korban terseret arus," katanya.