Jumat Keramat, Banyak Koruptor yang Ditahan KPK

- 18 Juli 2020, 06:05 WIB
 ELEMEN FRDB saat mendatangi Kantor Kejari Kota Banjar, Jumat 17 Juli 2020.*/DEDE IWAN/KABAR PRIANGAN
ELEMEN FRDB saat mendatangi Kantor Kejari Kota Banjar, Jumat 17 Juli 2020.*/DEDE IWAN/KABAR PRIANGAN /

ZONA PRIANGAN - Elemen masyarakat Kota Banjar yang mengatasnamakan Forum Reformasi Dinasti Banjar (FRDB) merasa gagal, hearing dengan Aparat Penegak Hukum (APH) Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Banjar di Jalan Gerilya, Jumat 17 Juli 2020.

Kendati itu, pentolan FRDB dengan berlatar profesi dan jabatan lainnya ini, tak merasa jera dan berniat datang kembali dengan jumlah massa lebih besar di masa mendatang.

Di antara yang menggeruduk itu, Pembina FRDB sekaligus Mantan Wakil Wali Kota Banjar dua periode, H.Akhmad Dimyati dan Ketua FRDB sekaligus mantan anggota DPRD Kota Banjar dari Partai Golkar, Soedrajat Argadiredja.

Baca Juga: Jelang Idul Adha, Harga Telur dan Bayam Naik, Daging Sapi dan Kerupuk Udang Turun

Saat itu, kedatangan dua tokoh tersebut didampingi Tonton, Andi, Abah Yayan dan Didiet.

Adapun tujuan kedatangannya ini, selain silaturahmi jelang Hari Bhakti Adyaksa (HBA) Ke-60, juga berniat mendukung APH Kota Banjar untuk bersama-sama menjadikan Juli 2020 ini, sebagai awal supremasi hukum di Kota Banjar.

Terkait datangnya ini Hari Jumat, karena merasa yakin Jumat penuh berkah. Bahkan, sering disebut Jumat Keramat. Seiring banyaknya koruptor yang ditahan KPK, hari Jumat itu.

Baca Juga: Facebook Messenger Menambahkan Berbagi Layar Melalui Panggilan Video di Android dan iOS

KPK sudah bergerak, turun melakukan penggeledahan dugaan korupsi di Kota Banjar.

"Kami dukung keberanian Komisi Antirasuah di Kota Banjar mengusut dugaan korupsi sampai Pengadilan Tipikor. Dipastikan, kami juga siap mendukung APH lain, seperti Kejaksaan dan Kepolisian di Banjar mengusut dugaan korupsi kelas kakap lainnya di Banjar itu," ujar H.Akhmad Dimyati, bernada tegas.

Lebih lanjut Ketua DPC PDIP Banjar 2003 - 2015 ini, menegaskan, masyarakat dipastikan mendukung pemberantasan korupsi diusut sampai akar-akarnya, tanpa terkecuali.

Baca Juga: Marquez Ingatkan Espargaro Ada Tekanan yang Kuat di Repsol Honda

"Kami FRDB sudah datang ke Polres Banjar dan KPK. Pengaduan ke KPK, terlihat direspons positif, terbukti adanya penggeledahan rumah dan kantor di Banjar sampai empat hari oleh Tim Penyidik Gedung Merah Putih Jakarta itu ," ujar Soedrajat kepada wartawan Kabar Priangan Dede Iwan.

Terkait perkembangan penyelidikan kasus dugaan tindak pidana korupsi yang diusut KPK di Kota Banjar itu, di tempat terpisah, Plt.Juru Bicara Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Fikri Ali, menyebutkan, saat ini sudah masuk tahap konstruksi perkara.

im Penyidik KPK sudah melakukan pengumpulan alat-alat bukti di lapangan dan pemeriksaan saksi.

"Saat ini tahap konstruksi perkara. Terkait pihak-pihak yang ditetapkan sebagai tersangka nanti, akan kami sampaikan ketika penahanan," kara Ali Fikri.

Baca Juga: Jurusan BKI UIN Bandung Gelar Webinar Internasional, Optimalkan Potensi Perempuan Indonesia

Seperti diberitakan sebelumnya, Ali Fikri, mengatakan, bahwa penggeledahan di Kota Banjar bagian dari proses penyidikan terkait kasus dugaan korupsi proyek pekerjaan infrastruktur di Dinas PUPR Kota Banjar tahun 2012 sampai tahun 2017.

Lokasi yang digeledah Tim Penyidik KPK selama di Banjar itu, di antaranya penggeledahan pertama di kantor kontraktor PT PMG di Jalan Tentara Pelajar Kota Banjar, Kamis, 9 Juli 2020.

Selanjutnya, Jumat, 10 Juli 2020, penggeledahan di Kantor Dinas PUPR Kota Banjar Jalan Purnomosidi dan penggeledahan Pendopo di Jalan Mesjid Agung Kota Banjar.

Baca Juga: Daftar Ruas Jalan Kota Bandung yang di Berlakukan Dengan Sistem Buka Tutup

Kemudian, Sabtu, 11 Juli 2020, Tim Gedung Merah Putih Jalan Rasuna Said Jakarta ini menggeledah rumah kontraktor di Jalan Kewedanaan Cibulan, Kelurahan/Kecamatan Banjar.

Hari keempat, Minggu, 12 Juli 2020, KPK melakukan penggeledahan dua rumah kontraktor. Yaitu, rumah kontraktor di Gang Soka Kelurahan/Kec/Kota Banjar dan rumah kontraktor di Perum Bumi Tropika Cimenyan Kelurahan Mekarsari, Kec Banjar. Termasuk rumah Kepala Dinas PUPR di Ciamis.***

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah