Network
ZONA PRIANGAN - Dalam upaya mendukung Adaptasi Kebiasan Baru (AKB) di pesantren, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sumedang, kini salurkan bantuan penunjang untuk aktivitas di pesantren.
Baca Juga: Hijab Bahan Organik Cocok untuk Petugas Medis Hadapi Covid-19
Bantuan tersebut, secara simbolis diserahkan langsung oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, kepada sejumlah pimpinan pesantren, di Gedung Negara, Jumat (24/7/20).
Menurut Ketua Baznas Kab. Sumedang Ayi Subhan Hafas, bantuan yang diberikan untuk kebutuhan penunjang pesantren ini, antara lain berupa sarung sebanyak 3.000 pcs, sajadah 3.000 pcs, masker kain 12.000 pcs, dan uang oprasional sebesar Rp 5 juta per pesantren.
"Adapun jumlah pesantren yang diberi bantuan, seluruhnya sebanyak 51 pesantren," katanya.
Bantuan ini, lanjut Ayi, sengaja diberikan sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap kegiatan pendidikan di seluruh pesantren yang ada di Sumedang.
Baca Juga: Permasalahan Sampah Mengemuka di Rapat Koordinasi OPD Kabupaten Majalengka
Mengingat, saat ini aktivitas di pesantren sudah mulai berjalan, jadi kebutuhan penunjang itu pasti sangat dibutuhkan oleh pihak pesantren.
Karena aktivitas belajar pada masa pandemi Covid-19 seperti ini, pelaksanaan pendidikan di pesantren juga tentu harus mengikuti protokol kesehatan.
Untuk itu, Baznas bersama Pemkab Sumedang sepakat untuk memberikan bantuan penunjang guna meringankan beban para santri di pesantren.
