Kasus Penghinaan Guru Resmi Dilaporkan ke Polisi

- 30 Juli 2020, 00:45 WIB
DI, oknum warga yang dilaporkan oleh para guru karena dianggap telah melakukan penghinaan dan pelecehan akibat unggahannya di media sosial facebook saat menjalani pemeriksaan di Mapolres Garut.*/Istimewa
DI, oknum warga yang dilaporkan oleh para guru karena dianggap telah melakukan penghinaan dan pelecehan akibat unggahannya di media sosial facebook saat menjalani pemeriksaan di Mapolres Garut.*/Istimewa /

Baca Juga: Mahasiswa Untirta Budidaya Sayuran dengan Hidroponik, Peluang Bisnis Baru

Padahal sebelumnya ia telah meminjam uang kepada bank keliling untuk keperluan membeli seragam dan perlengkapan sekolah ketiga anaknya.

"Saya melihat ada latar belakang himpitan ekonomi juga yang menyebabkan pelaku merasa kesal hingga akhirnya membuat unggahan yang sangat tak pantas karena dianggap telah menyebarkan ujaran kebencian kepada guru.

Ini juga terjadi akibat terbatasnya pengetahuan masyarakat atas kebijakan pemerintah sehingga ujung-ujungnya menyalahkan guru," komentar Apar.

Baca Juga: Dampak Penggunaan Pupuk Mengandung Kimia, Tanah Cepat Kering dan Terbelah

Selama ini, tambah Apar, guru memang selalu menjadi kambing hitam ketika ada kebijakan pemerintah atau sekolah yang dianggap membebani orang tua siswa.

Guru adalah pihak yang paling sering disalahkan dan dituding macam-macam oleh orang tua siswa dan hal ini tentu sangat memprihatinkan.

"Dalam hal ini, SEGI Garut menilai memang sudah selayaknya kalau kemudian kasus ujaran kebencian yang telah menyakiti hati guru ini dijalankan mekanisme hukum.

Baca Juga: Hindari Penyebaran Covid-19, Desa Trusmi Kulon Resmi Ditutup

Namun ada baiknya juga jika kita lebih bijak dalam menyikapi hal ini apalagi yang melakukan ujaran kebencian adalah masyarakat yang mempunyai keterbatasan," katanya.

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah