ZONA PRIANGAN - Ada yang berbeda dalam pelaksanaan peringatan tahun baru Islam yang dilaksanakan Majelis Tarbiyah, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut.
Jika biasanya puluhan ribu jemaah dari berbagai daerah berkumpul di kompleks Majelis Tarbiyah yang berlokasi di Kampung Bojong tersebut, kali ini kegiatan pengajian hanya diikuti sekitar 100 jemaah.
Selebihnya, puluhan ribu jemaah lainnya mengikuti kegiatan pengajian secara zoom meeting di daerahnya maing-masing.
Baca Juga: Manfaat Aplikasi Simetalia untuk Pemetaan Ibu Hamil Berbasis GPS
Pembatasan jumlah jemaah sengaja dilakukan guna mencegah penyebaran Covid-19 yang saat ini kembali marak di wilayah Garut.
Pimpinan Majelis Tarbiyah, KH Benghan Syarifudin atau yang akrab disapa Aa Benghan, menyebutkan dalam pelaksanaan peringatan tahun baru Islam 1442 Hijiriyah ini, pihaknya sengaja melakukan pembatasan jumlah jemaah di lingkungan kompleks Majelis Tarbiyah.
Hal ini dilakukan untuk berjaga-jaga mengingat saat ini jumlah jemaah yang sudah semakin banyak.
Baca Juga: Memperingati Tahun Baru Islam, Bupati Ciamis Lepas Peserta Taaruf
"Jemaah Majelis Tarbiyah saat ini sudah semakin banyak dan jika tidak kita batasi, yang hadir di sini bisa mencapai puluhan ribu.