Wakil Ketua DPRD Jabar Jenuh Jalani Karantina, Tapi Tetap Memonitor Distribusi Bantuan Sosial

- 9 November 2020, 18:58 WIB
Wakil Ketua DPRD Jabar, Ineu Purwadewi Sundari jenuh jalani karantina, tapi tetap memonitor distribusi bantuan sosial untuk masyarakat Jawa Barat.
Wakil Ketua DPRD Jabar, Ineu Purwadewi Sundari jenuh jalani karantina, tapi tetap memonitor distribusi bantuan sosial untuk masyarakat Jawa Barat. /Zonapriangan.com/Rachmat Iskandar

ZONA PRIANGAN - Tiga hari menjalani karantina dirasa sangat lama, walaupun berada di rumah sendiri untuk menunggu hasil tes usap keluar dan dinyatakan negatif.

Itu dilakukan setelah adanya staf yang terpapar virus Covid-19 dan Ineu Purwadewi Sundari yang kini menjadi salah satu pimpinan DPRD Jawa Barat, satu kantor dengan pasien yang dinyatakan positif.

“Waduuuh tiga hari dirasa sangat lama sekali, dan yang paling kangen adalah memeluk anak-anak, saat karantina hanya bisa dadah-dadah dari kejauhan. Biasa setiap saat anak-anak berada di pelukan terutama si kecil yang baru berusia 3 tahun,” ungkap Ineu yang lahir 45 tahun lalu di Semarang, namun besar di Jawa Barat, Senin 9 November 2020.

Baca Juga: Melania Trump Sarankan Suaminya Terima Kekalahannya dari Joe Biden

Baca Juga: Kendaraan Taktis GI-One, untuk Kebutuhan di Berbagai Medan, Dirancang oleh Pembuat Maung 4x4

Selama karantina Ineu mengaku terus menerus mengkonsumsi multivitamin, makan bergizi dan berupaya gembira agar daya tahan tubuh tetap stabil dan kuat.

Karena ia yakin lemahnya daya tahan tubuh serta munculnya penyakit penyerta diantaranya diakibatkan oleh pikiran yang stres dan kurang berolah raga.

Makanya ketika masa karantina Ineu tetap berupaya gembira, membaca dan menonton sesuatu yang menyenangkan, melakukan hubungan jarak jauh dengan saudara, teman dan kerabat, berolah raga, beraktifitas melaui media dan memonitor setiap perkembangan yang terjadi terutama perkembangan Covid-19.

Baca Juga: Buntut Aniaya Anggota TNI, Moge yang Tak Lengkap Surat-suratnya Akan Dijerat Pasal Pelanggaran Lalin

Baca Juga: Densus 88 Amankan Enam Terduga Teroris Jaringan Sumatera

Dan dia tetap bekerja memonitor bagaimana bantuan sosial terdistribusikan kepada masyarakat Jabar yang menjadi salah satu tanggungjawabnya.

Ineu sendiri sebetulnya mengaku yakin tidak terpapar virus Covid ketika harus menjalani karantina tersebut, karena tidak merasakan gejala apapun serta tidak melakukan kontak erat dengan pegawai yang terpapar, hanya saja berada pada satu kantor. Apa yang dilakukannya adalah sikap kehati-hatian.

“Khawatir terpapar kepada keluarga dan orang-orang sekitar,” kata anggota dewan tiga periode yang mengaku begitu hasil tes kembali dinyatakan negatif dia langsung berupaya memeluk erat kedua anaknya.

Baca Juga: Jill Biden, Inilah Sosok Calon Ibu Negara Amerika Serikat Periode 2020-2024

Baca Juga: Hati-hati Suka 'Jajan' PSK Saat Pandemi Covid-19, Di Karawang Pria Berpenyakit Kelamin Meningkat

Untuk mencegah penyebaran virus Covid-19, Ineu terus menerus menghimbau, tiga hal harus diutamakan dan selalu dilakukan masyarakat, yakni semua orang harus tetap menggunakan masker, harus tetap menjaga jarak dan sering mencuci tangan.

“Wayahna we heula ayeuna mah ketika kita saling bertemu dan budaya yang biasa kita lakukan saling bersalaman, berpelukan sementara ini tidak kita lakukan dulu, tapi tentu tidak mengurangi nilai silaturahmi kita,” ungkap politisi PDI Perjuangan ini.***

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x