ZONA PRIANGAN – Pesawat terbang terbesar di dunia telah hadir dengan ukurang lebih panjang dari lapangan sepak bola.
Pesawat yang dinamai Roc menyelesaikan uji terbang keduanya di Bandara Udara dan Antariksa Mojave di California, Amerika Serikat.
Pesawat produksi Stratolaunch ini dirancang untuk mengangkut kendaraan-kendaraan hipersonik dan fasilitas akses mudah ke luar angkasa.
Baca Juga: Joe Biden Tercatat Sebagai Presiden Usia Tertua, Jose Mujica Merupakan Presiden Termiskin
Roc merupakan pesawat terbang raksasa yang memiliki rentang sayap 117 meter dan ditenagai dengan 6 mesin Boeing 747.
Stratolaunch, perusahaan pesawat antariksa ini didirikan pada 2011 oleh salah seorang pendiri Microsoft Paul Allen.
Pesawat ini akan digunakan untuk meluncurkan satelit dari udara.
Baca Juga: Ini 10 Nama yang Mengguncang Dunia, Ada Mark Zuckerberg dan Jack Ma, Nomor 10 Berasal dari Indonesia
Dengan ditenagai oleh 6 mesin besar turbofan Pratt & Whitney, Roc mampu mengangkut 550.000 pon (sekitar 250 kg) pada ketinggian 35.000 kaki (sekitar 10.600 m).
Mengutip Indiatimes.com, pesawat ini dirancang oleh Scaled Composites, perusahaan berbasis di Mojave, California, spesialis dalam pesawat-pesawat konsep.
Pesawat Stratolaunch akan mampu meluncurkan roket dari ketinggian, dipersembahkan sebagai alternatif peluncuran roket konvensional dari darat.
Baca Juga: Bhutan Negara Unik, Melarang Warganya Miskin dan Pernah Menolak Kehadiran Internet
Selama 3 jam uji terbang, Roc mampu mencapai ketinggian 4.267m dengan kecepatan puncak 320 km/jam.
Setelah kematian Allen pada Oktober 2018, setahun kemudian perusahaannya dijual pada pemilik saat ini.
Tujuan awal membangun pesawat terbang Roc untuk meluncurkan satelit pada dari udara.
Namun, pemilik baru perusahaan ini segera mengubah visinya untuk pesawat raksasa menjadi platfrom peluncuran kendaraan hipersonik.***