"Dalam pasar yang berkembang ini, kami berharap mendapatkan bagian di banyak bidang seperti pelatihan AI, jaringan 5G, grafik, dan mengemudi otonom," tambahnya.
Pelanggan seperti Microsoft semakin beralih ke solusi alternatif untuk memahami gunung data yang dihasilkan oleh komputasi awan dan smartphone.
Baca Juga: Kong Djie Coffee Membuat Belitung Timur Dikenal Sebagai Kota 1001 Kedai Kopi
Adopsi kecerdasan buatan untuk mengotomatiskan proses tersebut telah memicu banjir desain chip terbaru.
Perhatian terbesar bagi pemilik pusat data raksasa di balik layanan seperti Office 365 telah menjadi biaya penyediaan listrik. Chip berbasis ARM seringkali lebih hemat energi.
Jika Microsoft mendorong maju dengan chipnya sendiri untuk PC, itu akan mengikuti Apple yang memindahkan seluruh lini Mac dari prosesor Intel.
Baca Juga: Petugas Tiket Tahura Tolak Uang Tunai, Selama Pandemi Covid-19 Warga Luar Bandung Dilarang Masuk
Meskipun baik perangkat Apple maupun Microsoft tidak memiliki sebagian besar pasar PC.
Penawaran mereka diposisikan sebagai produk premium dengan desain yang lebih apik dan kemampuan yang lebih canggih.
Saat mengumumkan Mac terbaru pertamanya yang didasarkan pada chip M1, Apple menyebut peningkatan kinerja dibandingkan dengan PC standar.