Gerbang Neraka di Gurun Karakum Turkmenistan Mengeluarkan Api Tiada Henti, Setelah 50 Tahun Begini Nasibnya

- 4 Juli 2022, 19:47 WIB
Gerbang Nerakan di Gurun Karakum Turkmenistan menjadi daya tarik wisata internasional.*
Gerbang Nerakan di Gurun Karakum Turkmenistan menjadi daya tarik wisata internasional.* /Tangkap layar rt.com/

Dikutip Mirror, Gurbanguly Berdimuhamedo telah memerintahkan Pemerintahnya untuk memburu para ahli untuk membantu menutup lubang pembuangan itu.

Terletak di Gurun Karakum sekitar 160 mil utara ibu kota negara itu, Ashgabat, Gerbang Neraka memiliki ukuran lebar 230 kaki dan sedalam 70 kaki.

Baca Juga: Lembang dan Ciwidey Masuk 7 Kota Terdingin di Indonesia, Kota Bandung Mah Hareudang

Menurut Berdimuhamedo, Gerbang Neraka mendatangkan malapetaka pada kesehatan masyarakat dengan emisi metana yang tak henti-hentinya.

Pada 2013, Berdimuhamedo mendeklarasikan daerah sekitarnya sebagai cagar alam yang sejak itu menjadi jebakan turis.

Pada tahun yang sama, para ilmuwan dibuat bingung setelah sampel yang diambil dari dasar kawah menemukan bentuk bakteri yang unik, meskipun suhu pembakaran diperkirakan 1.000 C.

Baca Juga: Hutan Mati Tidak Seseram yang Dibayangkan

Karena sifat rahasia negara itu, bagaimana tepatnya kawah itu terbentuk tidak begitu jelas.

Namun, diperkirakan kawah itu sendiri terbentuk pada 1960-an sebelum kemudian dibakar. Tidak ada catatan tentang peristiwa versi Soviet atau Turkmenistan.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x