Bumdes Nagrog Kembangkan Desa Wisata Alam Berbasis Lingkungan

- 5 Juli 2020, 14:52 WIB
BADAN Usaha Milik Desa (Bumdes) Nagrog berinovasi dalam pengembangan desa wisata alam sehati berbasis penataan lingkungan.*/ENGKOS KOSASIH/GALAMEDIA
BADAN Usaha Milik Desa (Bumdes) Nagrog berinovasi dalam pengembangan desa wisata alam sehati berbasis penataan lingkungan.*/ENGKOS KOSASIH/GALAMEDIA /

ZONA PRIANGAN - Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Nagrog Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung terus berinovasi dalam pengembangan desa wisata alam sehati berbasis penataan lingkungan, Minggu 5 Juli 2020.

Bumdes Nagrog memanfaatkan potensi alam dengan harapan menjadi desa termaju di wilayah timur Kabupaten Bandung.

Wartawan Galamedia, Engkos Kosasih melaporkan, desa wisata alam sehati yang sudah mulai tertata dan terbangun itu, menjadi perhatian masyarakat sekitar.

Baca Juga: NBA Siap Bergulir Kembali 30 Juli 2020

Lokasinya pun berada di kawasan perbukitan dengan kondisi lingkungan yang masih asri dan hijau.

Sehingga bisa dimanfaatkan oleh warga untuk melakukan tadabur alam melihat keindahan alam semesta.

Melihat kondisi alam yang masih lestari, sangat cocok untuk dikembangkan menjadi obyek wisata alam yang mengarah pada edukasi terkait lingkungan.

Ketua Bumdes Nagrog Sumber Sejahtera Turniawan Suhandi, SE mengatakan, dalam pelaksanaan berbagai program pembangunan di Desa Nagrog lebih mengedepankan pembangunan berbasis lingkungan.

Baca Juga: Sony PlayStation 5 Umumkan Beberapa Game Baru

"Memanfaatkan potensi alam ini guna menyesuaikan kawasan Desa Nagrog berada pada wilayah perbukitan dengan luas 417.162 hektare 700 di atas permukaan laut," katanya.

Terbaik nasional

Ia mengatakan, pengembangan wisata alam di desa terbaik di Jabar pada 2018 dan juara bersama desa terbaik nasional selain Lombok dan Bali ini, tak terlepas dari potensi penduduk yang mencapai 16.108 jiwa (3.322 kepala keluarga). Masyarakat setempat turut dilibatkan dalam pengembangan wisata alam.

Turniawan mengungkapkan, Kampung Cibiru RW 05 Desa Nagrog menjadi salah satu kawasan perbukitan yang menjadi pusat penataan wisata alam berbasis lingkungan yang bersih dan sehat.

Baca Juga: Setelah Kehilangan Job, Marcel Sempat Bosan di Rumah

"Wisata alam ini untuk memberikan rasa tenang dan tentram bagi masyarakat desa," ucapnya.

Desa wisata alam sehati itu tidak jauh dari Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) yang digagas oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung. Namun dilihat dari letak geografisnya, Taman Kehati dengan luas 10 hektare di Blok Pasirwedang Kampung Cibiru itu berada di bagian atas Taman Sehati.

WISATA alam di Desa Nagrod sudah dilengkapi dengan fasilitas ibadah.*/ENGKOS KOSASIH/GALAMEDIA
WISATA alam di Desa Nagrod sudah dilengkapi dengan fasilitas ibadah.*/ENGKOS KOSASIH/GALAMEDIA

"Taman sehati itu merupakan kawasan konservasi dan edukasi kepada masyarakat yang berpotensi berkembang menjadi kawasan wisata nantinya,” ungkapnya.

Baca Juga: 56 Desa di Kabupaten Bandung Kini Bertatus Mandiri

Untuk mendukung ekonomi masyarakat, imbuhnya, BUMDes Nagrog memiliki aset Rp 3,4 miliar lebih. "BUMDes ini dikelola melalui swadaya masyarakat desa sehingga memberikan kontribusi signifikan bagi kesejahteraan ekonomi masyarakat Desa Nagrog," ucapnya.

Simpan pinjam

Sasaran BUMDes ini, katanya, mengembangkan para pelaku usaha menengah, kecil dan mikro setelah dibentuk sejak 2011.

Untuk membantu masyarakat, BUMDes menyediakan pelayanan unit simpan pinjam syariah (USPS) dengan sasaran pelaku usaha kecil milik warga dan saat ini aset simpan pinjam sudah mencapai Rp 2,3 miliar.

Baca Juga: Tidak Mentaati Protokol Kesehatan, Ada Sanksi Memungut Sampah

"Alhamdulilah sekarang BUMDes Desa Nagrog berkembang sangat pesat dan bisa membantu memberdayakan perekonomian masyarakat,” jelasnya.

Turniawan menyebutkan, pada laporan rapat anggota tahunan (RAT) 2018 jumlah anggota aktif pada sebanyak 1500 orang, dengan besaran dana yang digulirkan Rp 1,2 miliar.

"Untuk pengelolaan keuangannya, dilakukan secara profesional dengan dukungan dari Pemerintah Desa (Pemdes) berupa sokongan penyertaan modal yang bersumber dari dana desa," ujarnya.

Baca Juga: Buick Envision 2021 Ganteng Luar Dalam

Turniawan menambahkan, salah satu yang menjadi kebanggaan BUMDes Sumber Sejahtera ini sering dikunjungi oleh desa lain yang melakukan studi banding. Bahkan, belum lama ini pernah kedatangan pengurus BUMDes dari Desa Babusalam Kabupaten Aceh Tenggara, Kabupaten Lahat, dan Bengkulu.

’’Bumdes Sumber Sehjahtera jadi percontohan bagi desa lainnya. Kami mohon doanya semoga Bumdes Sumber Sejahtera dan program untuk kesehjahteraan warga desa bisa terwujud dengan baik dan amanah,” pungkasnya.***

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x