[VIDEO] Kura-Kura Ceper yang Hampir Punah, Tambah Koleksi Bazoga di Masa Pandemi Covid-19

- 2 Agustus 2020, 12:16 WIB
BANDUNG Zoological Garden atau Kebun Binatang Bandung tambah koleksi kura-kura Ceper yang hampir punah.* /YURRI ERFANSYAH/ZONAPRIANGAN.COM
BANDUNG Zoological Garden atau Kebun Binatang Bandung tambah koleksi kura-kura Ceper yang hampir punah.* /YURRI ERFANSYAH/ZONAPRIANGAN.COM /

ZONA PRIANGAN - Bandung Zoological Garden (Bazoga) atau Kebun Binatang Bandung saat ini memiliki dua ekor kura-kura Ceper air tawar.

Kura-kura tersebut menetas dari dua telur kura-kura Ceper (Cyclemys dentata) yang menetas pada saat Bazoga ditutup akibat Pandemi Covid-19, tepatnya Jumat, 15 Mei 2020.

Kurator Reptil Bandung Zoological Garden, Panji Ahmad Fauzan, mengatakan, pada saat ditemukan telah menetas, segera diambil oleh tim untuk dirawat secara intensif.

Baca Juga: Bazoga Tambah Koleksi Dua Ekor Kura-kura Ceper, Pakannya Kepala Ayam dan Kangkung

"Keduanya diberi pakan mujair, kepala ayam, kangkung atau saosin. Dengan adanya campur tangan manusia ini bertujuan agar harapan hidup kura kura tersebut lebih tinggi," katanya pada wartawan saat ditemui di Bazoga, Kota Bandung, Sabtu, 1 Agustus 2020.

Jenis kura-kura Ceper air tawar ini menurut Panji, sudah lama ada di Kebun Binatang Bandung.

"Namun sejak 3 tahun belakangan ini, tepatnya 2017, ini yang pertama menetas di Bazoga," ungkapnya.

Baca Juga: Anang Potong Hewan Kurban, Ada Warga yang Berteriak: Huuu Janjinya Doang

Sekarang, lanjut Panji, kura-kura yang menetas pada Jumat, 15 Mei 2020, dipisahkan dari kawanan induknya.

"Karena kita ingin memastikan bahwa bayi kura-kura Ceper ini kesehatannya lebih terjaga dan pakan yang dikonsumsinya lebih terkontrol," ungkapnya.

Saat ini Bazoga memiliki koleksi 17 ekor kura-kura Ceper plus 2 kura-kura Ceper yang baru menetas.

Baca Juga: Curtiss Zeus Bersiap Masuk Jalur Produksi

Menurut Panji, kura-kura Ceper ini habitat asalnya dari India. Menyebar hingga ke Indonesia, Bangladesh, Brunei Darussalam, Kamboja, India, Laos, Malaysia, Myanmar, Nepal, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

"Di Indonesia banyak ditemui di daerah Sumatera, Kalimantan, Jawa dan Bali," ucapnya.

Panji menambahkan, makanan kura-kura dewasa adalah tumbuhan, ikan, serangga, cacing dan bangkai.

Baca Juga: SMAN Jawilan Berikan Fasilitas Wi-fi Kepada Siswa Kurang Mampu

"Habitat alaminya sungai dangkal berarus pelan, kolam kecil dan rawa. Ancamannya diburu untuk dikonsumsi atau dijadikan hewan peliharaan," paparnya.

Panji menambahkan, kura-kura Ceper mempunyai kaki yang berselaput dan menyukai air, namun mereka bukan perenang yang kuat.

"Mereka lebih menyukai berjalan di dasar sungai daripada berenang," ucapnya.

Baca Juga: Wilayah yang Dikepung Perbukitan dan Jurang Itu Bernama Dusun Girpasang, Jarang Pejabat yang Kesana

Jenis kura kura ini, jelas Panji, untuk jantan dan betina bisa panjangnya mencapai 25 cm.

"Sekali bertelur, betinanya bisa memproduksi 2 - 4 butir telur dengan masa inkubasi 60 - 75 hari," ungkapnya.

Menurut data IUCN, lanjut Panji, status konservasinya 'Near Threatened' yakni mendekati 10.000 individu dewasa.

Baca Juga: Tidak Panik, Ketika Pecah Ban Saat Berkendara

Sementara menurut Marcomm Bandung Zoological Garden, Sulhan Syafi'i, mengatakan, dengan menetasnya dua kura-kura Ceper ini menambah koleksi binatang yang ada di Bazoga.

"Selain itu juga untuk menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman bahwa kita berhasil menetaskan secara alami kura-kura ceper ini," katanya.

Sulhan pun mangatakan mewakili Bazoga mereka merasa bangga atas menetasnya dua ekor kura-kura Ceper air tawar ini.

Baca Juga: Jadi Pedagang Kerupuk Itu Rumit, Harus Kerja di Pabrik Tanpa Upah, Begitulah Nasib Orang Kecil

"Terus terang ini bagi kita sebuah kebanggaan karena banyak yg tidak memperhatikan kehidupan kura-kura ini. Bagi kita ini menjadi pengalaman tersendiri berhasil menetaskan kura-kura Ceper yang langka dan hampir punah," pungkasnya.

Berikut Klasifikasi Ilmiah Kura-Kura Ceper / Asian Leaf Turtle (Cyclemys dentata):

Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Reptilia
Ordo: Testudines
Famili: Geoemydidae
Genus: Cyclemys
Species: Cyclemys dentata***

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x