China Hidupkan Kembali Jalur Sutra, Bangun Rel Kereta Cepat Sepanjang Garis Khatulistiwa Terhubung ke ASEAN

2 Januari 2022, 12:07 WIB
Foto ilustrasi proyek PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).* /DOK. PRFM/

ZONA PRIANGAN - China akan menghidupkan kembali Jalur Sutra dengan membangun rel kereta api cepat di sejumlah wilayah.

Bahkan ada istilah yang muncul, proyek jalur kereta api cepat China sepanjang garis Khatulistiwa.

Jalur kereta api cepat tidak hanya menghubungkan provinsi pedalaman China, tapi juga Hong Kong dan mengarah ke ASEAN.

Baca Juga: Mantan Juara Tinju Vitali Klitschko Gabung dengan Tentara Cadangan Ukraina Siap Perang Lawan Rusia

Sementara kereta api berkecepatan tinggi yang menghubungkan Beijing dan Hong Kong sudah dibuka pada hari Kamis.

Jalur itu memperluas keseluruhan jaringan kereta api berkecepatan tinggi China sepanjang khatulistiwa, sekitar 40.000 kilometer, lapor rt.com.

Kereta api baru yang menghubungkan Anqing di Provinsi Anhui China Timur dan Jiujiang di Provinsi Jiangxi China Timur memiliki kecepatan yang dirancang 350 kilometer per jam.

Baca Juga: Travers Beynon, Seorang Playboy Miliki Rp2,7 Triliun, Tiap Hari Ganti Wanita di Candy Shop Mansion

Ini meliuk-liuk melalui sungai, danau, jalan utama perkotaan dan rel kereta api lainnya, menurut pembangun rel China Tiesiju Civil Engineering Group.

Rel kereta sepanjang 176 kilometer akan mempersingkat perjalanan empat jam saat ini dari Nanchang di Jiangxi ke Hefei di Anhui menjadi sekitar dua jam.

Ini akan meningkatkan jaringan kereta api antar provinsi di China Tengah dan membantu mengembangkan Sabuk Ekonomi Sungai Yangtze, kata perusahaan itu.

Baca Juga: Israel Pertimbangkan Serangan Militer Terhadap Iran, Yair Lapid: Tidak Perlu Izin Joe Biden

China memiliki perbatasan darat dan garis pantai, nantinya kereta api berkecepatan tinggi mampu menghubungkan beberapa pelabuhan internasional dengan provinsi-provinsi pedalaman.

"Proyek ini semakin mempercepat kerja sama internasional antara China dan negara-negara anggota ASEAN," Sun Zhang, pakar angkutan massal dan profesor di Universitas Shanghai Tongji, mengatakan kepada Global Times.

Para ahli mengatakan sistem kereta api berkecepatan tinggi China yang efisien akan memainkan peran penting dalam implementasi Inisiatif Sabuk dan Jalan dan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional di masa depan.

Baca Juga: Bintang Porno Asal Los Angeles Kehilangan Penghasilan tapi Dia Bahagia Karena Menemukan Hidayah

Negara ini akan membuka sekitar tujuh jalur kereta api berkecepatan tinggi tambahan yang beroperasi pada kecepatan 350 kilometer per jam pada tahun 2022, lapor media.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com

Tags

Terkini

Terpopuler