Menurutnya, jika berkaca dari persentase ketersaluran bansos pada tahap I, II, dan III, persentasenya semakin baik.
Pada tahap pertama, bansos yang gagal disalurkan sebanyak 3,6 persen, tahap dua 0,6 persen, dan tahap 0,3 persen.
Baca Juga: Cerita Mistis di Rancacili, Ada Suara Minta Tolong, Malam Hari Tercium Bau Menyengat
“Tahap ketiga itu persentase yang gagal salur itu 0,3 persen. Kedua itu 0,6 persen," ungkap Dodo.
Kalau data pertama itu, lanjut Dodo, banyak yang rangkap dan kependudukannya belum beres, itu sampai angka 3,6 persen.
Pada bansos tahap IV ini, Pemprov Jabar bakal menyalurkan bansos kepada 1,9 juta penerima bantuan.
Baca Juga: Ibu-ibu Jangan Minta Cerai, Sesungguhnya Suami Bisa Dijadikan Tameng dari Api Neraka
Setiap penerima bansos berhak mendapat Rp100 ribu. Besaran uang tunai tersebut turun dari yang awalnya Rp500 ribu.
Di tahap keempat ini ada perbedaan jenis bantuannya, kalau di tahap pertama, kedua, dan ketiga itu bantuannya ada bansos tunai ada juga sembako.
"Di tahap keempat ini sudah mulai disalurkan itu berupa uang tunai Rp100 ribu per KRTS, ini tentu dikondisikan dengan kondisi keuangan masyarakat yang juga sudah mulai beraktivitas,” ucapnya.