Perusahaan China Akan Bangun Smelter, Kelola Tambang Tembaga di Halmahera

- 23 Januari 2021, 16:47 WIB
ILUSTRASI lokasi penambangan.*
ILUSTRASI lokasi penambangan.* /Pixabay /Vined

Sebagaimana diberitakan jurnalpresisi.com sebelumnya dalam artikel "Luhut Binsar Panjaitan Sepakat Perusahaan China Bangun Smelter di Halmahera".

Sebelumnya, raksasa pertambangan Freeport Indonesia (PTFI) mengusulkan smelter tembaga baru, namun berlarut-larut hingga kini.

Baca Juga: Setelah Menikah dengan Siluman Ular, Paranormal Mbak You Merasa Kesepian

Sebenarnya saat ini ada pilihan memperluas pabrik peleburan tembaga Mitsubishi di Gresik, Jawa Timur.

Namun pembangunan peleburan baru akan menelan biaya yang jauh lebih mahal di kawasan industri terdekat.

Pilihan lainnya adalah mengalihkan seluruh proyek ke Halmahera sebagai bagian dari pusat peleburan terintegrasi.

Baca Juga: Mbak You Pastikan Kebenaran Menikah dengan Ular Siluman Kiai Slamet dan Punya Saksi

Luhut Panjaitan serta sumber lain yang mengetahui kesepakatan tersebut, sama- sama mengatakan bahwa Tsingshan telah setuju, untuk menyelesaikan smelter dalam waktu 18 bulan.

Mitsubishi dan Freeport menandatangani perjanjian pada 13 November untuk menambah 300.000 ton ke kapasitas satu juta ton fasilitas saat ini.

Freeport masih siap, walaupun masih enggan untuk membangun smelter baru jika kesepakatan Tsingshan gagal.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Jurnal Presisi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x