Kaget Berat Badan Tiba-Tiba Naik, Berikut 5 Kemungkinan Penyebab Kenaikan dan Solusinya

25 September 2021, 08:30 WIB
Kaget berat badan tiba-tiba naik, berikut 5 kemungkinan penyebab kenaikan dan solusinya. /NDTV.COM/

ZONA PRIANGAN - Apakah Anda mengalami kenaikan berat badan tanpa alasan? Jika ya, maka Anda perlu memperbaiki beberapa hal sederhana dalam diet dan gaya hidup Anda.

Berat badan yang sehat meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan. Diet sehat dan olahraga teratur adalah dua hal penting yang mempengaruhi berat badan Anda.

Tetapi ada beberapa faktor yang mungkin berperan, termasuk tingkat aktivitas fisik, tingkat stres, pola tidur, dan lainnya.

 Baca Juga: Transaksi Penjualan Meningkatkan Puluhan Persen, Pelaku UMKM Makmin di Bandung Ini Bocorkan Resep Suksesnya

"Anda mungkin tidak tahu ada banyak faktor tersembunyi yang bisa menjadi beberapa faktor yang tidak dapat dijelaskan di balik kenaikan berat badan," kata Ahli Gizi Lovneet Batra dalam salah satu postingan Instagramnya @lovneetb, beberapa waktu lalu.

Mari kita lihat faktor-faktor ini yang menjadi penyebab umum kenaikan berat badan yang tidak disengaja.

1. Stres

Stres yang tidak terkontrol mempengaruhi sekresi hormon yang mengatur kebiasaan makan Anda. Ini dapat menyebabkan lebih banyak mengidam dan membuat Anda makan lebih banyak dari biasanya. Stres kronis juga dikaitkan dengan risiko beberapa penyakit yang lebih tinggi. Karena itu, cobalah teknik manajemen stres seperti meditasi, yoga, dan olahraga.

 Baca Juga: Inilah Detail Apartemen Mewah Baru Milik Cha Eun Woo ASTRO, Dibandrol Sekitar Rp59 Miliar yang Dibeli Tunai

2. Insomnia

Pola tidur Anda terkait dengan kesehatan Anda secara keseluruhan dalam banyak hal. Hal ini juga dapat mempengaruhi berat badan Anda. Menurut ahli gizi, orang yang kurang tidur mengkonsumsi lebih banyak kalori untuk memenuhi kebutuhan energi mereka, yang menyebabkan penambahan berat badan.

Berolahraga secara teratur, makan malam ringan dan ciptakan lingkungan yang nyaman untuk memastikan tidur yang lebih baik.

3. Tiroid kurang aktif

Hipotiroidisme, juga dikenal sebagai tiroid yang kurang aktif adalah suatu kondisi di mana kelenjar tiroid Anda tidak menghasilkan cukup hormon tiroid untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Kenaikan berat badan adalah salah satu gejala hipotiroidisme.

Baca Juga: Inilah Beberapa Fakta Menarik Ponsel Oppo, Nomor Tiga Bakal Bikin Kamu Tercengang

Jika Anda mengalami gejala lain seperti kulit kering, kelelahan, sembelit, kelemahan otot, penipisan rambut, dan nyeri pada persendian, periksakan diri Anda untuk hipotiroidisme. Dokter Anda akan meresepkan obat. Anda mungkin perlu membuat perubahan yang diperlukan dalam diet dan gaya hidup untuk mengelola gejalanya.

4. PCOS atau Menopause

PCOS adalah suatu kondisi yang mempengaruhi wanita selama tahun-tahun reproduksi mereka. Ini menyebabkan ketidakseimbangan hormon dan dapat menyebabkan penambahan berat badan. Olahraga teratur memainkan peran penting dalam menjaga berat badan yang sehat dan mengendalikan gejala PCOS.

Menopause menandai akhir dari siklus menstruasi yang juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan pada wanita.

Baca Juga: Astronot China Kembali dengan Selamat ke Bumi Setelah Misi Stasiun Luar Angkasa Selama 90 Hari

5. Gangguan makan berlebihan

Binge eating disorder adalah jenis gangguan makan yang dikategorikan oleh episode berulang dari makan berlebihan yang tidak terkendali. Ini terkait dengan beberapa risiko kesehatan termasuk penambahan berat badan.

Berbagai alasan dapat menyebabkan fluktuasi berat badan. Jika Anda mengalami kenaikan berat badan yang cepat dan tidak dapat dijelaskan, Anda harus menemui dokter Anda untuk menentukan penyebab yang mendasarinya.***

Editor: Yurri Erfansyah

Sumber: NDTV

Tags

Terkini

Terpopuler