Menambahkan Yoga pada Olahraga Rutin Mampu Meningkatkan Kesehatan Jantung dan Mencegah Hipertensi

15 Januari 2023, 21:50 WIB
Ada manfaat yoga dan olahraga.* /Unsplash/

ZONA PRIANGAN – Sebuah studi dilakukan selama tiga bulan yang melibatkan para pasien pendertia hipertensi atau darah tinggi.

Ditemukan bahwa menambahkan yoga pada olahraga rutin membantu kesehatan kardiovaskular dan kesejahteraan dan lebih efektif daripada olahraga peregangan, seperti dilaporkan Medical Xpress.

Para peneliti merekrut 60 individu yang sebelumnya didiagnosis memiliki tekanan darah tinggi dan sindrom metabolisme, untuk sebuah program latihan olahraga.

Baca Juga: Penderita Kanker Hindari Tempe, Ikan Goreng, Daging Merah, Telur, dan Garam, Ini Penjelasannya

Setelah tiga bulan intervensi, para sukarelawan dibagi ke dalam dua kelompok yang melakukan 15 menit melakukan yoga terstruktur atau peregangan sebagai tambahan 30 menit latihan olahraga aerobik, dilakukan lima kali setiap minggunya.

Para peneliti kemudian mengukur tekanan darah, anthropometry, sensitivitas tinggi protein reaktif C, tingkat glukosa dan lemak dengan metode Framingham dan Skor Risiko Reynolds.

Pada dasarnya, tidak banyak berbeda di antara kelompok tersebut dalam hal usia, jenis kelamin, angka merokok, indek massa tubuh, tekanan darah sistolik dan diastolik, dan denyut jantung.

Baca Juga: Untuk Ibu-ibu, Lakukan 4 Hal Ini agar Terhindar dari Osteoporosis dan Nyeri Sendi

Setelah tiga bulan, para peneliti melihat adanya penurunan tekanan sistolik dan diastolik, artinya tekanan darah nadi pada kedua kelompok tersebut.

Namun, dengan tambahan yoga, tekanan darah sistolik turun sebesar 10 mmHg, sementara dengan peregangan turun hanya 4 mmHg.

Yoga juga membantu menurunkan denyut jantung dan risiko kardiovaskular 10 tahun menggunakan skor Riski Reynold.

Baca Juga: Burung Pipit Sempat Berhenti Bertasbih Kepada Allah SWT, Malaikat Jadi Heran Ternyata Ini Penjelasannya

Para peneliti menekankan bahwa meskipun yoga menunjukan manfaat pada pasien-pasien hipertensi, mekanisme yang menyebabkan efek positif tersebut belum dipahami.

Studi ini memperlihatkan bahwa manfaat yoga tidak dihubungkan dengan peregangan sendiri.

Kepala penyelidikan Paul Poirier, MD,  PhD, dari Institut Jantung dan Paru-paru Quebec, Universitas Laval, menjelaskan,“Studi ini memberikan bukti manfaat pengobatan non-farmakologis untuk menurunkan risiko kardiovaskular dan pengendalian tekanan darah pada pasien dengan tekanan darah tinggi.”

Baca Juga: Sehabis Kencing Jangan Lupa Berdehem Tiga Kali, Ini Penjelasannya

“Seperti diselidiki dalam beberapa studi, kami merekomendasikan bahwa para pasien untuk mencoba menemukan olahraga yang diminati yang meringankan stres untuk mengelola hipertensi dan penyakit kardiovaskular.

Studi kami menunjukan bahwa praktek yoga terstruktur bisa menjadi penambah lebih sehat pada olahraga aerobik daripada peregangan otot sederhana,” tambahnya.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Medical Xpress

Tags

Terkini

Terpopuler