Berlebihan Suplemen Vitamin E Bisa Berbahaya bagi yang Menjalankan Puasa Ramadan

- 12 April 2021, 23:03 WIB
Kurangi konsumsi suplemen vitamin E selama berpuasa.*
Kurangi konsumsi suplemen vitamin E selama berpuasa.* /Pixabay /Monfocus

ZONA PRIANGAN - Selama Bulan Ramadan, sebagian orang memperbanyak konsumsi vitamin dalam bentuk suplemen.

Dengan mengonsumsi suplemen diharapkan badan tetap bugar saat menjalankan ibadah puasa di Bulan Ramadan.

Namun, ada suplemen vitamin yang perlu dibatasi penggunaannya, utamanya bagi mereka yang sedang menjalan ibadah puasa di Bulan Ramadan.

Baca Juga: Puasa Menghasilkan Autophagosom yang Memakan Sel-sel Berbahaya Semacam Kanker

Baca Juga: Sukses Ciptakan Vaksin Covid-19, Pasangan Turki Ini Akan Membuat Vaksin Kanker

Di antara yang perlu dibatasi, yakni konsumsi suplemen vitamin E. Hasil penelitian, berlebihan vitamin E akan berbahaya bagi tubuh.

Perlu diketahui, mengonsumsi suplemen vitamin E dan makan makanan yang mengandung vitamin secara bersamaan dapat meningkatkan risiko perdarahan.

Kantor Suplemen Diet NIH menejelaskan mengonsumsi vitamin memang tidak menghadapi risiko apa pun.

Baca Juga: Tidak Perlu Malu Makan Tahu Cibuntu, Bisa Mencegah Kanker dan Menyehatkan Jantung

Baca Juga: Ini 7 Cara agar Otak, Jantung, Ginjal, Pankreas, Hati, Usus, dan Perut Tetap Sehat

Namun mengonsumsi vitamin E sebagai suplemen adalah masalah yang berbeda dan perlu diwaspadai.

Artikel ini sebelumnya sudah tayang di lingkarmadiun.com dengan judul "Ilmuwan Harvard Peringatkan Jangan Konsumsi Suplemen Vitamin Ini Meski Memiliki Manfaat Kesehatan, Berbahaya!".

Selain itu konsumsi suplemen vitamin E yang berlebihan dapat mengurangi kemampuan darah untuk pulih dari luka atau cedera.

Baca Juga: Ini 8 Fungsi Kaki Manusia, Salah Satunya Bisa Menunda Proses Penuaan

Baca Juga: 15 Persen Kematian Manula Karena Patah Tulang Kaki, Begini Cara agar Kaki Tetap Sehat

Dampak lainnya, pendarahan serius di otak dikenal sebagai stroke hemoragik

NIH mengatakan bahwa batas mengonsumsi suplemen vitamin E untuk orang dewasa baik alami maupun sintetis adalah 1.000 mg / hari.

Apabila konsumsi suplemen vitamin E melebihi ambang batas atas, tenru saja dapat membahayakan.

Baca Juga: Untuk Ibu-ibu, Lakukan 4 Hal Ini agar Terhindar dari Osteoporosis dan Nyeri Sendi

Baca Juga: Jenis Vitamin dan 5 Terapi Ini Cocok untuk Penderita Nyeri Sendi

Secara khusus, penelitian menemukan bahwa pria yang mengonsumsi suplemen vitamin E sintetis 180 mg setiap hari selama beberapa tahun memiliki peningkatan risiko kanker prostat .

"Karena vitamin E ditemukan dalam berbagai makanan dan suplemen, kekurangan vitamin E di AS jarang terjadi," lapor Harvard TH Chan School of Public Health.

Dokter menegaskan kembali bahwa Anda kemungkinan mendapatkan cukup vitamin E dari makanan Anda dan suplementasi itu tidak diperlukan.***(Ninik Kurnia/lingkarmadiun.com)

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Lingkar Madiun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x