Modus Penipuan, Seniman Denmark Berperilaku 'Ambil Uang dan Lari' Berkilah sebagai Pementasan Seni Konseptual

- 29 September 2021, 11:01 WIB
 Museum Seni Modern Kunsten di Aalborg, Denmark, meminjamkan uang kroner Denmark senilai $85.000 kepada seniman Jens Haaning untuk digunakan dalam dua karya seni, tetapi sang seniman menyimpan uangnya dan menyerahkan dua bingkai kosong berjudul
Museum Seni Modern Kunsten di Aalborg, Denmark, meminjamkan uang kroner Denmark senilai $85.000 kepada seniman Jens Haaning untuk digunakan dalam dua karya seni, tetapi sang seniman menyimpan uangnya dan menyerahkan dua bingkai kosong berjudul /UPI/Alex2life/Wikimedia Commons

ZONA PRIANGAN - Seorang seniman Denmark yang dipinjamkan uang tunai $85.000 oleh sebuah museum awalnya sepakat untuk digunakan dalam sepasang karya seni, namun malah hanya menyerahkan dua bingkai kosong dengan judul, Ambil Uang dan Lari.

Lasse Andersson, direktur Museum Seni Modern Kunsten di Aalborg, mengatakan fasilitas tersebut meminjamkan seniman Jens Haaning $85.000 dalam uang kertas kroner Denmark untuk membuat ulang dua karya sebelumnya yang menampilkan uang tunai dalam bingkai.

Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs. Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?

Karya-karya tersebut, berjudul An Average Danish Annual Income dan An Average Austrian Annual Income, dimaksudkan untuk sebuah pameran di museum tentang kehidupan kerja. Potongan asli telah menampilkan uang tunai dalam bingkai yang mewakili pendapatan tahunan untuk rata-rata pekerja di Denmark dan Austria.

Andersson mengatakan pejabat museum membuka kotak yang mereka terima dari Haaning, berharap menemukan versi baru dari potongan uang tunai, tetapi malah menemukan dua bingkai kosong.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Rabu 29 September 2021: Pak Surya Bongkar Pengkhianatan, Jessica Adalah Bagian Masa Lalu Rendy

"Haaning mengirimi kami email yang mengatakan dia pikir lebih menarik untuk melakukan pekerjaan baru dan itu disebut Ambil Uang dan Jalankan," kata Andersson kepada penyiar Denmark DR, seperti dikutip ZonaPriangan dari UPI.com, 28 September 2021.

Andersson mengatakan para pejabat sekarang khawatir bahwa Haaning tidak akan mematuhi kesepakatannya untuk mengembalikan uang tunai ke museum 14 Januari 2022, ketika pameran dijadwalkan ditutup.

Baca Juga: Ibu Bahagia dengan 6 Anak Laki-laki dan Sedang Hamil Lagi, Muak dengan Pertanyaan Ini dari Orang Sekelilingnya

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: UPI.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah