Di Jepang, 'Batu Pembunuh' Terbelah, Melepaskan Legenda Iblis yang Terjebak

- 9 Maret 2022, 10:08 WIB
Di Jepang,'Batu Pembunuh' terbelah, melepaskan legenda iblis yang terjebak.
Di Jepang,'Batu Pembunuh' terbelah, melepaskan legenda iblis yang terjebak. /Tangkapan Layar Twitter.com/@Lily0727K

ZONA PRIANGAN - Pecahnya batu di Jepang telah memicu badai takhayul di media sosial. Legenda seputar Sessho-seki, atau batu pembunuh, mengatakan bahwa batu itu menampung roh jahat.

Pada hari Minggu, batu itu ditemukan terbelah dua di Nasu Jepang, memicu ketakutan di antara penduduk setempat dan pengguna media sosial yang sama-sama percaya bahwa terbelahnya pertanda melarikan diri dari roh jahat.

Dalam mitologi Jepang, Sessho-seki adalah batu yang membunuh siapa saja yang bersentuhan dengannya. Batu itu diduga menampung roh rubah berekor sembilan yang jahat, yang berwujud seorang wanita cantik bernama Tamamo-no-Mae dan berencana untuk membunuh Kaisar Toba. Setelah Tamamo-no-Mae dikalahkan, rohnya dipercaya telah terperangkap di dalam Sessho-seki.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Rabu 9 Maret 2022: Satu Kata dari Al Menghunjam Ulu Hati Nino, Reyna Benci Ayah Kandungnya

Terletak di dekat pegunungan vulkanik di Nasu, batu itu terdaftar sebagai situs bersejarah pada tahun 1957, menurut The Guardian. Tetapi pengunjung tempat wisata yang populer akhir pekan ini merasa ngeri menemukan batu itu terbelah menjadi dua. Tali yang pernah diikat di sekitar batu pembunuh tergeletak di tanah.

"Saya merasa seperti telah melihat sesuatu yang tidak boleh dilihat," tulis seorang pengguna Twitter sambil membagikan foto batu tersebut, yang telah mendapat lebih dari 180.700 suka.

Situs web pemeriksa fakta Snopes mengonfirmasi bahwa perpecahan terjadi pada Maret 2022.

Baca Juga: Ibu Negara Ukraina Merilis Surat Terbuka Mengecam Pembunuhan Massal Putin terhadap Warga Sipil

Sementara insiden itu telah membuat banyak orang ketakutan, memicu teori konspirasi, pihak berwenang setempat telah menunjukkan bahwa batu itu retak dan mungkin terbelah karena cuaca dingin.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x