Network
ZONA PRIANGAN - Alex Tan dari Queensland, Australia, dibuat bingung ketika tubuh spesimen berkaki empat dengan "ekor panjang seperti tikus" terdampar di pantai - dan dia tidak tahu apa itu.
Penemuan mengejutkan itu terjadi di Sunshine Coast di Australia, membuat penduduk Queensland sangat bingung tentang apa itu.
Alex Tan melihat spesimen aneh berkaki empat dengan tubuh telanjang, lembek, dan ekor panjang seperti tikus.
Ketika terdampar mati, makhluk itu telah kehilangan hampir semua daging di kepalanya, memperlihatkan tengkorak "reptil" yang panjang.
Penduduk setempat membagikan video penemuan yang tidak biasa di Instagram, di samping keterangan: “Saya menemukan sesuatu yang aneh, lapor Mirror, 30 Maret 2022.
"Ini seperti salah satu hal yang Anda lihat ketika orang mengklaim mereka telah menemukan alien."
Baca Juga: Pakar Alien Mengklaim telah Melihat 'Patung Mesir' yang Ditemukan di Dekat Situs 'UFO yang Jatuh'
Dia menggambarkan penemuan menyeramkan itu sebagai "possum yang tidak berambut" tetapi menambahkan bahwa itu "berbeda dari apa pun" yang pernah dia lihat sebelumnya.
Kemudian dia menambahkan bahwa dia pikir itu terlihat "ekstra-terestrial", lapor Daily Star.
Alex kemudian memfokuskan kamera pada tubuh yang membengkak, yang sekarang sudah mati dengan lalat besar di sekujur tubuhnya, dan berkata "aneh banget ya?".
Baca Juga: Lapangan Sepak Bola Misterius Terlihat di Desa Nelayan di Sebuah Pulau Paling Terpencil di Dunia
Penduduk Queensland kemudian bertanya kepada pengikut media sosialnya tentang apa yang mereka pikirkan tentang hewan itu, menjelaskan bahwa dia “benar-benar ingin mencari tahu makhluk apa teman kecil itu.”
Beberapa pengikutnya menduga makhluk itu mungkin kanguru atau walabi yang tenggelam.
Beberapa pengikut mengundang konservasionis dan penjaga kebun binatang Bindi Irwin, putri legenda Australia Steve Irwin, untuk memberikan pendapat ahli.
Bangkai hewan darat yang telah berada di laut untuk waktu yang lama sering kali terlihat aneh, seperti dunia lain yang membuat mereka sulit untuk diidentifikasi.
Tindakan pasang surut, air asin dan pemulung laut dapat merusak mayat tanpa bisa dikenali.
Dan terkadang penghuni laut yang sangat normal yang tidak mungkin dikenali oleh kebanyakan orang dapat terdampar ke darat.***
